PREVALENSI NEMATODA USUS PADA KAMBING (Capra sp.)DENGAN PEMBERIAN PAKAN HIJAUAN DAN KONSENTRAT DIKELURAHAN SUMBER AGUNG, KECAMATAN KEMILINGBANDAR LAMPUNG
2016
Kambing merupakan salah satu hewan ternak yang menguntungkan karena
pakannya mudah dan murah, produktivitasnya tinggi dan tidak perlu tempat yang
luas. Nematodiasis yang disebabkan oleh nematoda parasit yang berasal dari
pakan hijauan adalah masalah yang banyak dialami peternak kambing. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman nematoda usus dan
prevalensi telur cacing nematoda usus yang ditemukan pada feses kambing, dan
untuk mengetahui perbedaan rerata jumlah telur cacing nematoda usus antara
kambing yang diberi pakan hijauan dan pakan tambahan konsentrat. Sampel feses
kambing diambil di Kelurahan Sumber Agung dan diperiksa di Laboratorium
Parasitologi, Balai Veteriner Lampung pada Desember 2015 sampai Januari 2016.
Percobaan disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan
dan 6 ulangan: P1 sebagai kontrol (100% hijauan), P2 (75% hijauan + 25%
konsentrat), dan P3 (50% hijauan + 50% konsentrat). Data dianalisis
menggunakan One Way ANOVA dengan taraf signifikasi α = 5% dan uji lanjut
LSD. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 6 genus telur cacing nematoda usus
yaitu Haemonchus, Mecistocirrus, Oesophagustomum, Strongyloides, Trichuris,
dan Trichostrongylus. Terjadi penurunan rerata jumlah telur cacing nematoda
usus pada kambing yang diberi pakan tambahan konsentrat dibandingkan dengan
kontrol. Prevalensi genus telur cacing nematoda usus tertinggi ditunjukkan oleh
Strongyloides dan terendah ditunjukkan oleh Mecistocirrus. Disimpulkan bahwa
pemberian pakan tambahan konsentrat membantu menurunkan tingkat infeksi
cacing nematoda usus pada ternak.
Kata kunci: Prevalensi, kambing, hijauan, konsentrat, nematoda usus
Keywords:
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI