PERBEDAAN KADAR BILIRUBIN TOTAL DAN DIRECT SERUM SEGERA DAN TUNDA SELAMA 1, 2, 3, DAN 4 HARI PADA SUHU 20-25°C

Dalam proses pengendalian mutu laboratorium dikenal ada tiga tahapan penting, yaitu tahap pra analitik, analitik dan pasca analitik. Pemeriksaan spesimen yang mudah berubah kestabilannya dalam darah harus segera dilakukan pemeriksaan. Salah satu paramater pemeriksaannya adalah bilirubin total dan direct. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pemeriksaan bilirubin diantaranya adalah lama waktu penyimpanan, suhu, dan paparan cahaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan bilirubin total dan direct serum segera dan serum yang ditunda. Metode yang digunakan adalah eksperimen laboratorium dengan melakukan pemeriksaan bilirubin total dan direct segera setelah mendapatkan sampel dan sampel disimpan untuk diperiksa dengan penundaan selama 1, 2, 3, dan 4 hari pada suhu 20-25°C. Analisis data dilakukan menggunakan uji normalitas didapatkan distribusi data normal dan dilanjutkan dengan uji General Linear Model (GLM). Hasil penelitian menunjukkan pada pemeriksaan bilirubin total didapatkan nilai rata-rata pada serum segera 0.80 mg/dL dan serum tunda 1 hari 0,75 mg/dL, 2 hari 0,69 mg/dL, 3 hari 0,62 mg/dL, 4 hari 0,53 mg/dL (P <0,05). Pemeriksaan bilirubin direct didapatkan nilai rata-rata pada serum segera 0,15 dan serum tunda 1 hari 0,13 mg/dL, 2 hari 0,11 mg/dL, 3 hari 0,09 mg/dL, 4 hari 0,07 mg/dL (P <0,05) yang berarti terdapat perbedaan hasil pemeriksaan bilirubin total dan direct segera dan tunda. Kata Kunci : Bilirubin Total, Bilirubin Direct, Waktu Tunda, Suhu