Manajemen Usaha Pengolahan Ikan Kayu (Keumamah) Masyarakat Lampulo Banda Aceh

2018 
Usaha mengembangkan potensi sumberdaya perikanan yang sangat besar di Propinsi Nangroe Aceh, dilihat dari aspek ekonomis, usaha ikan kayu merupakan bisnis yang sangat menguntungkan bagi masyarakat. Peluang pasar dalam negeri maupun ekspor untuk komoditi ini masih sangat terbuka. Data penelitian menggunakan data kualitatif. Populasi penelitian adalah seluruh elemen masyarakat yang ada di Desa Lampulo Banda Aceh. Sampel yaitu masyarakat nelayan yang memiliki usaha pengolahan hasil laut yang berada di Desa Lampulo Banda Aceh. Waktu penelitian dimulai dari bulan April hingga Desember 2018. Pengolahan dimulai dari editing, coding. data yang telah diolah dianalisis secara mendalam (content analysis) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola manajemen antara produsen secara umum sama. Namun terdapat perbedaan dalam perlakuan ikan setelah dibeli, metode penjemuran, usaha mencegah kontaminasi dan pembuangan limbah. Proses penjemuran masih secara tradisional yaitu dengan menggunakan energi matahari tanpa sentuhan teknologi. Kendala yang dihadapi pada usaha pengolahan ikan kayu di Desa Lampulo Banda Aceh adalah cuaca (sinar matahari), lingkungan pemasaran, bahan baku yang sulit didapat karena tergantung oleh musim, tingkat pendidikan yang relatif rendah, harga yang tidak stabil, modal usaha tidak mencukupi, ancaman pendatang baru, promosi tidak merata, dan dukungan pemerintah. Usaha pengolahan kayu di Desa Lampulo Banda Aceh dilakukan secara tradisional dengan mengandalkan sinar matahari dalam proses pengeringan. Jika cuaca mendung atau musim penghujan, usaha pengolahan ikan kayu menghadapi kendala pada proses pengeringan atau penjemuran. Kata kunci : Manajemen usaha masyarakat
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    1
    Citations
    NaN
    KQI
    []