PENGARUH SENAM VITALISASI OTAK TERHADAP PENINGKATAN KOGNITIF PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA ILOMATA KOTA GORONTALO TAHUN 2015

ABSTRAK Iin A. Blongkod. 2015. Pengaruh Senam Vitalisasi Otak Terhadap Peningkatan Kognitif Pada Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Ilomata Kota Gorontalo Tahun 2015. Skripsi, Jurusan Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan dan Keolahragaan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I dr.Zuhriana K. Yusuf, M.Kes dan Pembimbing II Andi Mursyidah, S.Kep, Ns.,M.Kes. Senam vitalisasi otak adalah senam yang bertujuan mempertahankan kesehatan otak. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh senam vitalisasi otak terhadap peningkatan kognitif pada lansia Desain penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan desain non equivalent control group. Populasi berjumlah 35 lansia. pengambilan sampel menggunakanTotal sampling.sampel yang memenuhi kriteria drop out sebanyak 15 lansia, dan sampel yang terpilih sebanyak 20 lansia yang terdiri dari 10 orang kelompok perlakuan dan 10 orang kelompok kontrol. Untuk membandingkan kognitif responden sebelum dan setelah senam vitalisasi otak menggunakan mini mental state examination (MMSE) yang dianalisis dengan menggunakan ujiWilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian didapatkan fungsi kognitif lansia sebelum senam pada kelompok intervensi frekuensi terbanyak adalah gangguan kognitif sedang 8 responden (80,0%) dan kognitif berat 2 responden (20,0%). Setelah senam pada kelompok intervensi kognitif menjadi normal dan pada kelompok kontrol tidak terjadi perubahan fungsi kognitif. Kesimpulan terdapat Pengaruh Senam Vitalisasi Otak Terhadap Peningkatan KognitifPada Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Ilomata Kota Gorontalo Tahun 2015 (p value = 0.003).Saran untuk lansia yang sudah mengikuti senam, mampu menerapkan sebagai aktifitas rutin. Kata Kunci : Senam Vitalisasi Otak, Fungsi Kognitif, Lansia.