Mass Blood Survey (MBS) Malaria di Desa Bang Haji Wilayah Kerja Puskesmas Sekayun Bengkulu Tengah

ABSTRAK Latar belakang : Malaria merupakan masalah kesehatan utama yang mempengaruhi semua kelompok umur individu yag dapat menyebabkan kematian dan kecacatan. Malaria menyebar melalui gigitan nyamuk yang telah tepapar infeksi parasite. Hanya dengan satu gigitan saja, infeksi ini dapat menyebabkan kematian pada seseorang. Upaya pencegahan dengan cara deteksi dini malaria diharapkan mampu menekan angka kematian dan kesakitan akibat malaria. Tujuan kegiatan ini adalah melakukan tindakan preventif dengan cara screening atau deteksi dini malaria pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Sekayun Kabupaten Bengkulu tengah. Metode : pengukuran Mass Blood Survey (MBS) malarian menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT). Hasil : hasil pengukuran menggunakan RDT menunjukan dari 215 orang yang dilakukan tes, terdapat 1 orang positif mengalami malaria (0,46%). Simpulan : screening yang dilakukan pada masyarakat di wilayah kerja puskesmas Sekayun diharapkan dapat meningkatkan keswapadaan bagi semua pihak, karena penularan malaria sangat cepat terjadi. Perlunya sinergitas antara pihak Puskesmas dengan Dinas Kesehatan terkait agar dapat meminimalkan terjadinya malaria pada wilayah tersebut. Kata Kunci : Mass Blood Survey, Malaria, Puskesmas