KEBIJAKAN AGRIBISNIS TERNAK SAPI POTONG DALAM MENUNJANG PEMBANGUNAN PETERNAKAN
2021
Peternakan sapi potong dikembangkan masyarakat dengan memanfaatkan sumberdaya lokal. Pembangunannya menjadi perhatian serius pemerintah disebabkan ternak sapi potong menghasilkan produk daging yang diharapkan dapat menunjang produksi dalam Negeri. Permasalahannya sejauhmana kebijakan yang dicanangkan oleh pemerintah berkaitan dengan agribisnis sapi potong di daerah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi pengembangan sapi potong yang berorientasi agribisnis di Kabupaten Minahasa. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survei dengan pengamatan langsung di lapangan dan mereview data yang telah dipublikasi. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive sampling yaitu Kecamatan Remboken yang merupakan salah satu wilayah basis ternak sapi potong. Responden ditentukan secara simple random sampling sebanyak 30 petani peternak sapi potong. Sumber data adalah data primer dan sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskritif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ternak sapi potong digembalakan di lahan pertanian dengan pakan dipenuhi dari limbah tanaman pangan. Pengembangan peternakan sapi dikembangkan dengan orientasi bisnis tetapi masih terbatas pada onfarm. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa usaha peternakan sapi potong layak dikembangkan tetapi kebijakan pemerintah berkaitan dengan agribisnis peternakan belum maksimal.
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI