ANALISIS PENDAPATAN USAHA TERNAK DOMBA BATUR DI KABUPATEN BANJARNEGARA SERTA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

Domba Batur telah lama menjadi bagian kegiatan ekonomi masyarakat di Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara. Peningkatan pendapatan terus dilakukan untuk menjaga keberlanjutan usaha dan memperkuat ekonomi keluarga peternak. Berbagai faktor diduga menjadi penentu peningkatan pendapatan usaha ternak domba yaitu skala usaha(X1), jumlah tanggungan keluarga (X2), umur peternak(X3), tingkat Pendidikan(X4), dan pengalaman beternak(X5). Tujuan penelitian menganalisis tingkat pendapatan usaha ternak domba Batur dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian dilakukan dengan metode survei melalui wawancara kepada 94 responden peternak domba Batur yang dipilih dengan menggunakan metode proportionate random sampling. Tingkat pendapatan dianalisis dengan pendekatan cash flow. Regresi linear berganda digunakan untuk menganalisis pengaruh variable bebas (faktor-faktor yang diduga menjadi penentu tingkat pendapatan) terhadap variable terikat (pendapatan usaha). Hasil analisis pendapatan menyatakan bahwa peternak domba Batur memiliki rataan pendapatan Rp.3.135.289,89/tahun untuk rataan 6,6 ekor domba. Uji T menunjukkan skala usaha dan tingkat pendidikan berpengaruh terhadap pendapatan usaha ternak domba batur (p<0,01). Uji F menunjukkan 5 variabel bebas secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat (p<0,01). Tingkat pendapatan usaha (Y) dapat diduga dengan persamaan = -1.961.005,33 + 5.390.085,79X1 - 190.300,73X2 + 26.120,26X3 + 525.350,44X4 - 38.576,96 X5. Peningkatan skala usaha ternak domba dan pendidikan peternak merupakan faktor penting untuk meningkatkan pendapatan usaha ternak domba Batur.