ANALISIS KINERJA FINANSIAL DAN NON FINANSIAL MENGGUNAKAN KONSEP BALANCE SCORECARD (BSC) PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) MANOKWARI

2019 
Tujuan penelitian ini untuk melihat kinerja Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Manokwari berdasarkan konsep Balance Scorecard (BSC). Hasil penelitian Kinerja perspektif keuangan rasio ekonomis dikategorikan ekonomis, nilai rasio efisiensi dikategorikan tidak efisiensi, dan nilai rasio efektifitas dikategorikan tidak efektif. Kinerja perspektif pelanggan bahwa variabel wujud fisik memperoleh skor sebesar 17%, variabel ketanggapan memperoleh skor sebesar 20%, variabel keandalan memperoleh skor sebesar 20%, variabel jaminan memperoleh skor sebesar 21%, dan variabel empati memperoleh skor sebesar 22%. Sedangkan untuk akuisisi pasien dinilai kurang baik karena mengalami penurunan setiap tahunnya. Dan untuk retensi pasien dinilai baik karena mengalami kenaikan terus menerus setiap tahunnya. perspektif proses bisnis internal indikator proses inovasi dinilai kurang baik dikarenakan tidak ada penambahan jasa pelayanan baru. Pada indikator proses operasi pada jumlah pasien baru terjadi penurunan secara terus menerus. Sedangkan jumlah pasien lama mengalami kenaikan secara signifikan setiap tahunnya, dan untuk jumlah kunjungan terjadi peningkatan setiap tahunnya. Pada rasio pelayanan rumah sakit yaitu ALOS dikategorikan tidak ideal, BOR dikategorikan ideal, TOI dikategorikan ideal, dan dikategorikan ideal. perspektif pertumbuhan dan pembelajaran pada retensi karyawan dikategorikan baik karena mengalami kenaikan setiap tahunnya. Sedangkan untuk tingkat produktivitas karyawan dinilai buruk karena mengalami penurunan setiap tahunnya dan memperoleh persentase yang kecil.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []