EVALUASI PERENCANAAN KEBUTUHAN OBAT PUSKESMAS DI WILAYAH KABUPATEN SELUMA PROVINSI BENGKULU

2017 
Perencanaan kebutuhan obat di Puskesmas senantiasa tidak sesuai dengankebutuhan riil. Hal ini sering terjadi kesenjangan antara permintaan obat Puskesmas dengan perencanaan kebutuhan obat yang diusulkan. Oleh sebab itu proses perencanaan kebutuhan obat publik perlu dikaji dan ditemukan upaya pemecahannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui metode perencanaan kebutuhan obat publik yang telah dilaksanakan di Puskesmas dan mengidentifikasi permasalahan yang berkaitan dengan perencanaan obat. Jenis penelitian i n i adalah Deskriptif kualitatif yang didukung Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara wawancara mendalam, triangulasi dan focus group discussion (FGD), sedangkan data sekunder diperoleh dari Gudang Farmasi Dinas Kesehatan. Penentuan Informan dengan cara purposive sampling. Informan utama dalam wawancara mendalam adalah pelaksana farmasi Puskesmas. Triangulasi dilakukan terhadap Kepala Puskesmas dan Kepala Gudang Farmasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman wawancara mendalam dan FGD. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Puskesmas dalam merencanakan kebutuhan obat publik menggunakan metode konsumsi. Ketidak tepatan perencanaan kebutuhan obat pada umumnya disebabkan oleh data dasar yang kurang akurat, pelaksanaan pengobatan tidak rasional, perbedaan persepsi antara penulis resep dengan pelaksana farmasi tentang pengobatan rasional, Puskesmas belum memahami tentang cara merencanakan kebutuhan obat yang tepat, standar pengobatan rasional di Puskesmas belum diterapkan secara mantap. Untuk memperbaiki perencanaan kebutuhan obat publik, Dinas Kesehatan dapat memberikan bimbingan intensif kepada Puskesmas agar pelaksana farmasi dan penulis resep dapat memahami dan menerapkan standar pengobatan rasional di Puskesmas. Dengan demikian diharapkan perencanaan kebutuhan obat dapat lebih mendekati kebutuhan yang riil.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []