Pelaksanaan komunikasi sbar dalam kegiatan timbang terima di ruangan penyakit dlam RSUD H.Hanafie Muanra Bungo

2019 
ARTATI 1814901628 (45) Pembimbing: Ns. Vera Sesrianti, M.Kep Ns. Cendrawesi, S.Kep Abstrak Komunikasi efektif adalah komunikasi yang menyampaikan pikiran dengan menggunakan perasaan yang disadari ( Effendi, 2005). Komunikasi SBAR adalah Metode terstruktur untuk mengkomunikasikan informasi penting yang membutuhkan perhatian segera dan tindakan berkontribusi terhadap eskalasi yang efektif dan meningkatkan keselamatan pasien Menurut Rofii (2013). Komunikasi yang efektif, yang tepat waktu, akurat, lengkap, jelas dan yang dipahami oleh pasien akan mengurangi kesalahan dan menghasilkan peningkatan keselamatan pasien (Depkes 2011). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pelaksanaan Komunikasi SBAR dalam kegiatan Timbang Terima. Penelitian ini dilakukan dari tanggal 10 – 29 Mei 2019 di Ruang Penyakit Dalam RSUD H. Hanafie Bungo thun 2019. Degan metode deskriptif , jumlah Sampel penelitian sebayak 18 orang perawat di Ruang Penyakit dalam dengan tekhnik Total sampling. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, observasi dan lembar kuisioner pelaksanaan SBAR. Setelah dilakukan implementasi keperawatan yaitu desiminasi ilmu dan penerapan role play tentang komunikasi SBAR dalam kegiatan timbang terima selama 3 hari, menunjukkan hasil observasi yaitu terlihat adanya peningkatan pelaksanaan komunikasi SBAR dalam kegiatan timbang terima, (66 %) melakukan komunikasi dengan tekhnik SBAR serta (34%) tidak melakukan operan dengan komunikasi SBAR dalam kegiatan timbang terima.maka diharapkan kepada eluruh perawat untuk dapat memotivasi diri agar melaksanakan komunikasi SBAR sesuai SOP agar terlaksananya Pasient Safety.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []