ANALISIS SELISIH BIAYA BIAYASTANDAR DAN SESUNGGUHNYA PADA PT.MULIA KERAMIK

2013 
Penulis memberi judul “Analisis Selisih Biaya Standar dan Sesungguhnya Pada PT. MULIA Keramik” dalam penulisan ini penulis membahas tentang selisih biaya standar dan sesungguhnya terhadap biaya bahan baku dan sebab-sebab terjadinya selisih. Bertujuan untuk mengetahui hasil perhitungan selisih antara biaya bahan baku yang dianggarkan dengan biaya bahan baku sesungguhnya padabulan Desember 2010 dengan metode duaselisih, serta penyebab terjadinya selisih biaya bahan baku pada PT.MULIA Keramik. Dalam menganalisis selisih biaya bahan baku, penulis melakukan perbandingan antara metode yang dipakai oleh perusahaan yaitu metode satuselisih dengan metode dua selisih yang terdiri dari selisih harga dan selisih kuantitas, hasil dari pemakaian metode dua selisih ternyata sama. Jikaselisihhargadijumlahkandenganselisihkuantitasmakahasilnyaadalahmetodesatuselisih. Akan tetapi metode satu selisih tidak bisa diketahui dengan jelas berapa selisih harga dan berapa selisih kuantitasnya, sedangkan jika menggunakan metode dua selisih dapat diketahui selisih harga maupun selisih kuantitas.Kesimpulan yang didapat dalam penulisan ini bahwa dalam pengawasan dan pengendalian pemakaian metode dua selisih lebih menguntungkan. Salah satunya adalah adanya pemisahan tanggungjawab pada masing-masing bagian, misalnya selisih harga menjadi tanggungjawab bagian pembelian dan selisih kuantitas menjadi tanggungjawab bagian produksi. Dengan terjadinya selisih harga maupun selisih kuantitas perusahaan dapat berusaha meningkatkan sumberdaya karyawan dan meningkatkan produksi agar semua berjalan dengan lancar dan baik. DaftarPustaka (2005-2009)
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []