Pendeteksi Kecepatan Proyektil Mortir Bertekanan Udara Menggunakan Sinar Inframerah

2020 
Dalam menggunakan sebuah proyektil tidakdiketahui seberapa besar kecepatan yang dihasilkan. Selain daripengaruh tekanan sel mesiu yang dihasilkan mengikuti standarinternasional, panjang laras dan banyak ulir dalam laras yangdigunakan dapat mempengaruhi percepatan, sehingga kecepatanproyektil tersebut bertambah cepat dan harus dapatdiperkirakan. Pada kasus kali ini pengukuran kecepatanproyektil dilakukan pada mortir latih bertekanan udara yangdigunakan untuk pelatihan kadet, gaya dorong proyektildipengaruhi oleh tekanan udara yang digunakan sehinggamempengaruhi kecepatan yang dihasilkan agar dapat benarbenar terlontar ke langit. Karena dalam pelatihan kadetjangkauan jatuh mortir sangat diperlukan sebagai pelatihanpenggunaan mortir yang sesungguhnya, maka faktor kecepatanproyektil mortir yang harus dapat di deteksi denganmengukurnya menggunakan alat. Dengan menggunakan cahayainframerah, uji coba dapat dilakukan diluar ruangan selayaknyamenembak sungguhan. Sistem akan memulai manghitung waktuselama sensor mendeteksi ujung kepala proyektil hingga ekorproyektil. Besar nilai panjang objek harus sudah diketahui dandiprogramkan pada microcontroller, panjang objek proyektilyang digunakan sekitar 50 cm. Hasil pengukuran menunjukkanbesar kecepatan yang dihasilkan oleh proyektil mortir dengantekanan udara 50 psi sekitar 102 m/s hingga 129 m/sberdasarkan pada waktu yang didapat dan panjang proyektil.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []