FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PASIEN DI ICCU RSUD ULIN BANJARMASIN

2021 
Gangguan tidur pada pasien kritis kemungkinan berhubungan dengan gangguan gejala penyakit yang diderita, gangguan lingkungan, gangguan prosedur perawatan, kecemasan dan faktor medikasi. Identifikasi dan penanganan gangguan tidur pasien merupakan tujuan yang penting bagi perawat. Perawat harus memahami sifat alamiah dari tidur, faktor yang mempengaruhi tidur serta kebiasaan tidur pasien untuk mendapatkan kebutuhan tidur dan istirahat. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas tidur pasien di ruang ICCU RSUD Ulin Banjarmasin. Metode ini analitik observasional dengan desain cross sectional dan menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel 33 responden di ICCU RSUD Ulin Banjarmasin. Instrumen penelitian ini berupa kuesioner RCSQ, STAI , gejala penyakit fisik, gangguan lingkungan, gangguan prosedur perawatan dan rekam medik. Hasil penelitian ini berdasarkan analisis menggunakan uji Fisher Exact , ada hubungan kualitas tidur dengan gejala penyakit fisik ( p value = 0,016), ada hubungan kualitas tidur dengan gangguan lingkungan ( p value = 0,004), ada hubungan kualitas tidur dengan gangguan prosedur perawatan ( p value = 0,014), kecemasan ( p value = 0,002), ada hubungan kualitas tidur dengan faktor medikasi ( p value = 0,006). Diskusi: Kualitas tidur merupakan keadaan dimana tidur yang dijalani individu menghasilkan kesegaran saat bangun dari tidurnya. Terbangun dari tidur terutama di malam  hari pada pasien intensive care dapat mengganggu kualitas tidur dan biasanya disebabkan oleh beberapa faktor yaitu gejala penyakit fisik, gangguan lingkungan, gangguan prosedur perawatan, kecemasan dan faktor medikasi.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []