Uji Aktifitas Biologis Fraksi Ethanol Daun Sambiloto ( Andrographis paniculata ) Terhadap Perubahan Kuantitatif Sel T Regulator Pada Mencit BALB/c (Mus musculus )

2013 
Andrografolid merupakan senyawa aktif sejenis diterpenoid yang terkandung dalam daun sambiloto dan berperan sebagai imunomodulator di dalam sistem imun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kuantitatif sel T regulator setelah pemberian fraksi ethanol daun sambiloto secara oral, mengetahui dosis optimum fraksi ethanol daun sambiloto dalam perubahan kuantitas sel T regulator, dan mengetahui histopatologis jaringan hepar setelah pemberian fraksi ethanol daun sambiloto. Metode meliputi ekstraksi daun sambiloto dengan pelarut ethanol 95% , perlakuan oral pada mencit BALB/c normal selama 2 minggu dengan dosis 0; 0,1; 0,5; dan 1 mg/g BB, isolasi sel limfosit organ spleen , analisis kuantitatif sel limfosit menggunakan haemocytometer dan flowcytometry, dan pembuatan preparat histologi hepar dengan pewarnaan HE. Analisis data menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan uji ANOVA selang kepercayaan 95% menggunakan program SPSS 16 for Windows. Pemberian fraksi ethanol daun sambiloto secara oral meningkatkan jumlah sel T CD4 + CD25 + , pada Dosis 1 (0,1 mg/g BB) dan Dosis 2 (0,5 mg/g BB), selain itu terjadi penurunan jumlah sel T CD4 + , CD4 + CD62L + , dan CD8 + CD62L + pada Dosis 1 (0,1 mg/g BB) dan Dosis 3 (1 mg/g BB). Dosis optimum fraksi ethanol daun sambiloto dalam peningkatan sel T regulator adalah 0,1 mg/g BB. Fraksi ethanol daun sambiloto dosis 1 mg/g BB menimbulkan efek toksik yang signifikan pada jaringan hepar. Kata kunci: andrografolid, daun sambiloto, fraksi ethanol , histopatologi, imunomodulator
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    4
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []