Evaluasi Kebenaran Data Surveilans Hipertensi Di Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017

Latar Belakang : Hipertensi merupakan penyakit yang mempunyai prevalensi tinggi baik di negara maju maupun negara berkembang. Kasus hipertensi di Blora mengalami peningkatan dari tahun 2015 sampai tahun 2017. Adanya peningkatan kasus tersebut, peneliti tertarik ingin mengetahui kebenaran data yang terlapor di Dinas kesehatan Kabupaten Blora. Metode : Evaluasi dilakukan secara observasional deskriptif. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui kebenaran data dengan melihat dua indikator yaitu, kebenaran pengukuran tekanan darah dan kebenaran pencatatan serta pelaporan data. Evaluasi dilakukan di dua Puskesmas dengan jumlah kasus hipertensi tertinggi dan terendah secara purposive sampling , yaitu Puskesmas Blora dan Rowobungkul. Kebenaran pengukuran tekanan darah dilakukan dengan melakukan validasi pengukuran tekanan darah pada petugas puskesmas dengan alat tensimeter yang tersedia di Puskesmas. Kebenaran pencatatan dan pelaporan dilakukan dengan memvalidasi data hipertensi di masing-masing Puskesmas. Data kemudian diolah secara deskriptif. Hasil : Rentang pengukuran tekanan darah yang dilakukan oleh petugas Puskesmas di dua Puskesmas dengan alat tensimeter yang tersedia adalah 10 mmHg. Terdapat perbedaan prevalensi hipertensi dari perhitungan peneliti dengan data yang ada di Puskesmas Blora dan Puskesmas Rowobungkul. Tidak terdapat rekapan jumlah kasus baru (insidensi) dari data registrasi pasien penyakit hipertensi di kedua puskesmas. Di Puskesmas Rowobungkul, peneliti menemukan Sistem Informasi Managemen di Puskesmas ini belum ada, sehingga data yang tersimpan di buku register pasien tidak lengkap atau ada data yang hilang yaitu data 5 bulan hilang. Kesimpulan : Pengumpulan data sistem surveilans hipertensi masih perlu diperbaiki, terutama kalibrasi alat tensimeter yang merupakan hal penting dalam keakuratan pemeriksaan tekanan darah. Sistem pencatatan data di Puskesmas juga perlu diperbaiki agar data tercatat dengan baik dan benar.