RAMALAN IMPOR PRODUK ELEKTRONIK DI INDONESIA

2012 
Produk elektronik yang memiliki nominal uang total terbesar serta unit terbanyak dalam impor adalah telepon genggam. Impor telepon genggam yang tinggi dapat mengurangi cadangan devisa negara. Demi meminimasi kemungkinan timbulnya hal tersebut, maka diperlukan proyeksi pertumbuhan impor telepon genggam pada masa mendatang dengan penentuan metode terbaik. Variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah nilai impor telepon genggam dalam (US$) Juli 2002 hingga Desember 2011. Sedangkan, variabel bebas yang mempengaruhi impor telepon genggam adalah indeks harga konsumen, inflasi, nilai tukar, produk domestik bruto, pengeluaran per kapita, dan besar pendapatan nasional Indonesia. Setelah dilakukan pengujian pola data terhadap variabel terikat, impor telepon genggam mengikuti kecenderungan tertentu dan dapat digunakan untuk peramalan atau proyeksi jangka panjang. Metode yang dapat membantu penyelesaian ramalan tersebut adalah kecenderungan logistik, Gompertz, kecenderungan eksponensial, dan regresi berganda. Model Gompertz memiliki nilai r lebih dari satu, sehingga metode tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyelesaikan peramalan impor telepon genggam. Sedangkan berdasarkan nilai kesalahan kuadrat ramalan, metode regresi berganda memiliki kesalahan peramalan terkecil, yaitu 1,09020x1015. Metode kecenderungan logistik dan kecenderungan eksponensial memiliki nilai kesalahan ramalan yang lebih besar dibandingkan metode regresi berganda. Sehingga dapat dikatakan bahwa metode regresi berganda merupakan metode yang paling akurat untuk meramalkan impor telepon genggam di Indonesia. Nilai impor telepon genggam Januari 2012 yang diramalkan adalah sebesar 206.253.822 US$ dan bulan berikutnya terus mengalami peningkatan. Oleh karena itu, diharapkan pemerintah dapat mengeluarkan suatu kebijakan tertentu serta bangsa Indonesia harus dapat meminimasi konsumsi impor telepon genggam.
    • Correction
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []