Pengembangan Sistem Pengolahan Data Puslit Geoteknologi-LIPI

2002 
Pemanfaatan teknologi informasi untuk mengolah data dan informasi keruangan (geografis) dalam usaha untuk meningkatkan aktifitas penelitian dan pengembangan di Puslit Geoteknologi - LIPI belum terintegrasi dengan baik. Data dan informasi masih tersebar di tiap bidang penelitian sehingga belum dapat memberikan pelayanan data secara optimal. Data spasial yang disimpan dan digunakan di tiap bidang/sub bidang untuk penelitian tidak dalam format yang standar karena skala atau sistem proyeksi dan koordinat peta yang tidak seragam. Data (spasial dan tabular) belum diorganisasikan kedalam bentuk basis data dan terkadang atau bahkan sering data atribut yang merujuk pada data spasial, tidak dideskripsikan dengan lengkap sehingga menimbulkan ketidakjelasan informasi yang dimiliki. Data spasial tersebut pada akhirnya akan menyulitkan dalam proses penelusuran informasi, baik dari spasial ke tabulasi ataupun sebaliknya. Untuk penanggulangannya perlu dilakukan pengembangan sebuah sistem pengolahan data dan informasi keruangan yang menggunakan fasilitas jaringan komputer (LAN) agar dapat memberikan pelayanan data dan informasi dalam membantu dan mendukung aktifitas penelitian di Puslit Geoteknologi LIPI. Sistem akan dikembangkan dengan menggunakan metode analisis dan desain terstruktur. Aktifitas dalam pengembangan sistem terstruktur antara lain meliputi analisis sistem, desain sistem (termasuk desain perangkat lunak aplikasi) dan implementasi sistem. Pada tahap analisis sistem, dipelajari sistem yang berjalan pada saat ini dengan segala permasalahnya. Sedangkan pada tahap desain akan didefinisikan kebutuhan sistem baru dalam bentuk usulan rancangan sistem. Untuk mengimplementasikannya dibuat program aplikasi sistem informasi kebumian dengan script MapBasic-MapInfo, yang merupakan sebuah model untuk mengelola data spasial dan tabulasi serta program aplikasi sistem pengolahan data analisis lab. dengan Visual FoxPro. yang ditujukan untuk mengelola data analisis laboratorium, statistik dan data pengamatan lapangan. Tahap desain sistem akan digambarkan dengan Diagram alir data (DAD) atau data flow diagram (DFD) untuk menggambarkan fungsi sistem dan kamus data (data dictionary) yang dibutuhkan oleh sistem. Model ini sistem digambarkan secara terstruktur dan jelas, dimana aliran data yang diproses menjadi informasi dan aliran distribusinya diaktualisasikan secara sederhana dalam sistem, sehingga arus data dan informasi menjadi jelas, mudah dipahami dan dikoreksi. Selain DAD akan digambarkan pula model data dalam entity-relationship diagram (ERD) serta model relasional untuk desain databasenya, serta rancangan pula program aplikasi agar mudah dikembangkan programmer dalam pembuatan programnya. Desain pula arsitektur sistem dengan menggunakan sistem client-server agar masing-masing bidang/sub bidang sarana dapat melakukan input, mengolah dan menghasilkan informasi sendiri. Tahap implementasi, sistem akan diterapkan secara parallel. Pendekatan ini menerapkan sistem lama dan baru dioperasikan bersama-sama, apabila sistem baru benar-benar telah beroperasi secara penuh dan teruji kebenarannya, maka sistem lama akan dilepas. Dengan dikembangkannya sistem ini data dapat terorganisasi dengan baik, terintegrasi, dan terjamin keamanannya serta mudah digunakan secara bersama untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan para pengguna (stoke holder) dalam melakukan penelitian.
    • Correction
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []