PENUMPASAN PEMBERONTAKAN DI/TII DI PULAU KABAENA
2021
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Latar belakang masuknyaDI/TII di Kabaena dan Dampak yang ditimbulkan akibat Gerakan DI/TII diKabaena. Sumber yang digunakan terdiri dari sumber primer berupaarsip/dokumen, dan sumber sekunder berupa artikel, buku, majalah, jurnal,yang diperoleh dari laporan-laporan hasil penelitianBeberapa temuan pokok penelitian ini, adalah; Pertama adalah kondisiwilayah pulau Kabaena yang dikelilingi oleh laut, ini akan menyelamatkanpasukan DI/TII dari pasukan brimob yang akan melakukan penumpasan di setiapwilayah Sulawesi Tenggara. Di samping itu, Kabaena yang wilayahnyadominan gunung dan hutan, ini akan dijadikan sebagai tempat yang sangatstrategis untuk persembunyian gerilyawan pasukan DI/TII. Selain letakgeografis, faktor penunjang lainnya karena banyaknya migrasi suku Bugis dipulau Kabaena, ini akan mempermudah pasukan DI/TII dalam berinteraksidengan masyarakat sehingga akan mempermudah untuk melakukan perekrutanpasukan. Gerakan DI/TII pertama kali masuk di Kabaena melalui di KolakaUtara. Setelah itu mulai meluas hingga di Boepinang, kemudian masuk diPoleang ini dikarenakan adanya penumpasan yang dilakukan oleh pasukanbrimob, selain itu banyaknya migrasi suku Bugis di daerah tersebutmenjadikan gerakan DI/TII menyebar dengan cepat hingga Kasipute danmeluas di Kabaena. KeduaDampak dari gerakan DI/TII di Kabaena adalahmengungsinya masyarakat akibat menghindari perekrutan pasukan DI/TII.Akibatnya pasukan DI/TII mulai melakukan penyimpangan seperti perampokan,pembakaran, penculikan. Selain itu, dampak lainnya adalah mengungsinyamasyarakat secara besar-besaran dari tempat-tempat yang tidak aman yangmenjadi basis gerilyawan ke daerah yang lebih aman, seperti mengungsi dihutan atau ke Baubau atau ke daerah yang dikuasai oleh brimob.
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
3
References
0
Citations
NaN
KQI