IMPLEMENTASI TRANSFORMASI PAKET WAVELET 2-D PADA DEKOMPOSISI CITRA DIGITAL

2010 
Kemajuan teknologi dalam hal perekaman data saat ini telah memungkinkan adanya penyediaan data dalam bentuk citra digital. Detail informasi yang terdapat di dalam data citra tersebut dapat dianalisis lebih lanjut jika data terlebih dahulu didekomposisi. Dekomposisi citra merupakan suatu proses pemisahan elemen-elemen citra ke dalam beberapa pita frekuensi. Dalam tugas akhir ini, penerapan konsep transformasi paket wavelet 2-D pada proses dekomposisi citra digital dimaksudkan untuk mencari representasi terbaik dari basis-basis Haar, Daubechies, Symlets, Coiflets, dan DMeyer. Konsep tersebut dapat diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman Matlab versi 6.5 dalam lingkup sistem operasi Windows 2000. Selanjutnya, citra hasil yang diperoleh dari proses transformasi direkonstruksi untuk mengembalikan citra ke bentuk semula. Nilai MSE (Mean Square Error) yang diperoleh setelah proses transformasi akan mempengaruhi kualitas citra hasil rekonstruksi terhadap citra aslinya. Semakin kecil nilai MSE maka kualitas citra hasil semakin mendekati citra aslinya. Hasil uji coba perangkat lunak dekomposisi citra digital menunjukkan bahwa basis paket wavelet orthogonal yang menghasilkan nilai MSE terkecil adalah basis Haar. Sedangkan nilai MSE yang diperoleh pada keempat basis lainnya, yaitu Daubechies, Symlets, Coiflets, dan DMeyer juga menunjukkan perbedaan secara numerik pada setiap level dekomposisinya seperti halnya nilai MSE yang dihasilkan pada basis Haar. Hanya saja, perbedaan nilai secara numerik tersebut tidak mempengaruhi kualitas citra secara visual.
    • Correction
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []