4009- Sitotoksisitas Ekstrak dan Fraksi-Fraksi Akar Tumbuhan Kucing-Kucingan (Acalypha indica L.) Asal Kabupaten Pidie Terhadap Lini Sel Kanker Prostat DU-145 Dengan Metode Water Soluble Tetrazolium-8 (Lafie Urwatul Wutsqo; Ellin Febrina, M.Si; Dr. Rini Hendriani, M.Si)

2019 
Kanker prostat merupakan penyebab paling utama kedua kematian akibat kanker pada pria. Prevalensi penyakit kanker prostat meningkat setiap tahunnya. Berbagai pengobatan kanker prostat sepertipembedahan, terapi radiasi, terapi hormon dan kemoterapi memiliki keterbatasan diantaranya biaya yang tinggi dan efek samping yang merugikan sehingga diperlukan pengobatan alternatif lain yang lebih murah dan aman.Tumbuhan kucing-kucingan (Acalypha indica L.) merupakan salah satu tumbuhan yang berpotensi sebagai antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas sitotoksik ekstrak dan fraksi-fraksi akar tumbuhan kucing-kucingan (Acalypha indica L.) terhadap lini sel kanker prostat DU-145 dengan metode Water Soluble Tetrazolium-8. Nilai IC50dari ekstrak, fraksi n-heksana dan fraksi etil asetat akar tumbuhan kucing-kucingan(Acalypha indica L.)berturut-turutyaitu551,72; 37,94dan 186,52µg/mL, sedangkan fraksi n-butanol dan fraksi air memiliki nilai IC50lebih dari 1000µg/mL. Berdasarkan nilai IC50, fraksi n-heksana memiliki aktivitas sitotoksik paling tinggi terhadap lini sel kanker DU-145dan termasuk ke dalam kategori sitotoksisitas aktif. Kata kunci:kanker prostat, Water Soluble Tetrazolium-8, DU-145
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []