PENGARUH KETEBALAN DAN WAKTU PENYIMPANAN TERHADAP MUTU BAHAN OLAH KARET

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ketebalan dan waktu penyimpanan terhadap mutu bahan olah karet. Penelitian ini dilaksanakan diBengkel dan Laboratorium Bagian Teknologi, Balai Penelitian Sembawa, Banyuasin. Waktu pelaksanaan penelitian pada bulan Maret sampai dengan Desember 2017. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor dan kombinasi perlakuan diulang sebanyak dua kali. Faktor pertama yaitu ketebalan sleb (5 cm, 10 cm, dan 15 cm). Faktor kedua yaitu waktu penyimpanan (0 hari, 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 28 hari). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Analisis Keragaman. Apabila perlakuan berpengaruh nyata maka dilanjutkan dengan uji lanjut BNJ 5%. Parameter yang diukur yaitu kadar karet kering (KKK), kadar abu, kadar kotoran, kadar zat menguap, plastisitas awal (Po), indeks retensi plastisitas (PRI) dan viskositas mooney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mutu sleb dipengaruhi oleh ketebalan sleb dan waktu penyimpanan sleb. Perlakuan ketebalan sleb berpengaruh nyata terhadap kadar karet kering, plastisitas retensi indeks, kadar abu dan viskositas mooney. Perlakuan waktu penyimpanan sleb berpengaruh nyata terhadap kadar karet kering, plastisitas awal (Po), plastisitas retensi indeks, kadar abu, dan viskositas mooney. Perlakuan waktu penyimpanan 28 hari merupakan perlakuan terbaik pada parameter kadar karet kering, plastisitas awal dan viskositas mooney. Perlakuan ketebalan 5 cm merupakan perlakuan terbaik pada parameter kadar karet kering, plastisitas awal (Po), plastisitas retensi indeks, kadar abu, kadar kotoran, kadar zat menguap dan viskositas mooney.