PENGARUH SUPLEMENTASI KOLIN KLORIDA DALAM PAKAN TERHADAP GAMBARAN HEMATOLOGIS PADA SAPI PERAH LAKTASI
2016
Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh suplementasi kolin klorida terhadap gambaran hematologis sapi perah laktasi. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 28 Desember 2015 hingga 6 Maret 2016 di Kelompok Tani Ternak (KTT) Wahyu Agung, Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Analisis gambaran hematologis dilakukan di Rumah Sakit Hewan Prof. Soeparwi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah 8 ekor sapi perah Peranakan Friesian Holstein pada bulan laktasi ketiga dan periode laktasi kedua. Pakan yang digunakan berupa rumput gajah dan konsentrat komersial dengan perbandingan 40:60, serta kolin klorida 60% corncob (60% kolin klorida dan 40% tongkol jagung). Alat yang digunakan antara lain spuit 5 ml, vacuntainer yang berisi etylenediaminetetraacetic acid (EDTA), label, alat tulis, timbangan digital kapasitas 300 gram dengan kepekaan 0,01 g, timbangan gantung digital kapasitas 40 kg dengan kepekaan 0,01 g, plastik, refrigerator, ice pack dan cooling box. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan percobaan cross-over designs dengan 2 perlakuan (T0 dan T1) dan 4 kali ulangan dalam 2 periode. T0 merupakan pakan tanpa kolin klorida, sedangkan T1 merupakan pakan dengan suplementasi kolin klorida 30 g/hari. Metode penelitian dibagi menjadi 4 tahap, yaitu tahap persiapan, tahap adaptasi, tahap perlakuan dan pengambilan data serta tahap analisis. Pengambilan sampel darah dilakukan pada akhir periode I dan periode II. Parameter yang diamati adalah gambaran hematologi yang meliputi jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, kadar hematokrit dan jumlah leukosit. Data hasil penelitian diolah dengan menggunakan anova dan uji F.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh suplementasi kolin klorida pada pakan terhadap jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, kadar hematokrit dan jumlah leukosit sapi perah laktasi. Jumlah eritrosit T0 (5,86 juta/μl) dan T1 (5,91 juta/μl). Kadar hemoglobin T0 (8,93 g/dl) dan T1 (8,94 g/dl). Kadar hematokrit T0 (25,44%) dan T1 (25,45%). Jumlah leukosit T0 (7,45 ribu/mm3) dan T1 (8,11 ribu/mm3).
Simpulan pada penelitian ini adalah suplementasi kolin klorida tidak menyebabkan perubahan jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, kadar hematokrit dan jumlah leukosit sapi perah laktasi.
Keywords:
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI