Farmakologi Tradisional di Palembang Dalam Perspektif Ekologi Budaya: Studi atas Naskah "Kitab Buktikan Obat-obat" Karya Sayyid Ali bin Alwi bin Shihabuddin dan Naskah Mujarobat

2019 
Artikel ini membahas farmakologi tradisional di Palembang dalam naskah Kitab Butikan Obat-obat dilihat dengan perspektif ekologi budaya. Naskah ini menyebutkan berbagai macam bahan obat yang berasal dari tumbuhan dan hewan, sesuai dengan ketersediaan bahan yang dapat diambil dari lingkungan hidup masyarakat Palembang, seperti: lada hitam, lada putih, jinten hitam, jinten putih, kulit kayu manis, madu, gula aren dan sebagainya. Penggunaan obat tradisional dalam naskah ini dapat dipandang sebagai cermin budaya atau kearifan lokal Palembang pada masa tersebut. Pengetahuan tentang pengobatan tradisional di Palembang pada masa lalu juga dapat dilihat dari adanya naskah yang lain, di antaranya adalah naskah mujarobat. Namun, pengobatan yang diinformasikan dalam naskah ini menggunakan cara-cara non medis dan bukan herbal. Informasi yang dapat diambil dari naskah ini menunjukkan kepada kita bahwa masyarakat Palembang telah mengenal kearifan lokal dengan memasukkan unsur-usur Islam dalam hal pengobatan.
Keywords:
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []