Pemodelan Teknik Kontrol Tegangan Hybrid Panel Surya-Turbin Angin Menggunakan Manajemen Penyimpanan Energi

2020 
hybrid panel surya dan turbin angin dalam memaksimalkan kesetimbangan tegangan. Strategi kontrol tegangan sangat perlu dirancang terutama saat terjadinya perubahan beban yang berbeda-beda, jika tidak dilakukan maka akan berpengaruh kepada kesetimbangan daya yang diberikan ke beban dan biasa mengakibatkan rusaknya peralatan yang digunakan. Sumber energi matahari dan angin memberikan pengaruh yang besar terhadap kestabilan kualitas dari tegangan yang diberikan karena sifat energi terbarukan ini yang bersifat fluktuatif. Makalah ini mengusulkan kontrol strategi penggunaan PI  dan perangkat pengkondisian sinyal yang di modifikasi menggunakan pemodelan charging dan discharging baterai dengan tetap mempertimbangkan lifetime baterai menggunakan software PSIM sehingga di dapatkan hasil optimal tegangan dari sistem hybrid panel surya dan turbin angin. Baterai akan digunakan sebagai penyimpanan energi saat daya keluaran hybrid berlebih yang kemudian akan digunakan kembali saat daya keluaran hybrid kurang dari kebutuhan beban. Perangkat pengkondisian sinyal pada penelitian ini menggunakan lima buah converter daya yaitu satu buah AC to DC converter , dua buah DC-DC boost converter , satu buah bidirectional converter , satu buah DC-C bidirectional converter . Daya keluaran maksimum menggunakan MPPT yang diaplikasikan pada boost converter , sedangkan untuk mengatur tegangan  melalui charging dan discharging baterai melalaui bidirectional buck-boost converter . Strategi tersebut memberikan tegangan yang sesuai di sisi AC
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []