EVALUASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT DI BAGIAN REKAM MEDIK DITINJAU DARI ASPEK PERSEPSI PENGGUNA DI RUMAH SAKIT TELOGOREJO SEMARANG TAHUN 2012

1970 
Pada tahun 2011 Hospital Information System (HIS) Rumah Sakit Telogorejo menggunakan sistem baru Wipro, dimana sistem wipro ini sudah difasilitasi untuk menuju Electronic Medical Record. Dalam sistem ini semua bagian sudah mempunyai modul pelayanan masing-masing, seperti: Front Office, Emergency, Laboratory, Inpatient billing, Rekam Medik, Ward, Doctor dll. Untuk mengetahui bagaimana sistem itu berjalan, maka perlu suatu evaluasi khususnya bagian rekam medik terhadap sistem baru tersebut. Acuan yang akan digunakan untuk evaluasi adalah metode PIECES (Performance, Information/Data, Economic, Control/Security,Efficiency, Service). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi pengguna tentang sistem informasi rumah sakit di bagian rekam medik dengan menggunakan metode PIECES Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan Cross Sectional, data primer didapat dari pengisian kuesioner, wawancara dan observasi terhadap sistem informasi rekam medik yang berjalan. Data sekunder dari dokumen penunjang. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif. Sampel dan populasi yang digunakan yaitu sebanyak 29 orang, terdiri dari Staf, Koordinator, Officer In Charge (OIC) Rekam Medik. Hasil penelitian pada aspek Performance adalah terdapat 39,30% yang menyatakan kelengkapan output agak lengkap. Aspek Information adalah sebesar 46,40 % pengguna menyatakan laporan yang dihasilkan tidak sesuai dengan format kebutuhan laporan. Aspek Economic adalah sistem belum dapat menghasilkan efisiensi dalam pemakaian kertas. Aspek Control adalah sebesar 25% pengguna menyatakan kesesuaiaan kontrol keamanan data masih belum sesuai. Aspek Efficiency adalah sebesar 53,60% pengguna menyatakan sulit dalam mempelajari dan mengoperasikan sistem. Aspek Service adalah sebesar 53,60% pengguna menyatakan kesederhanan sistem sulit dipelajari. Dalam penelitian ini disarankan agar petugas Electronic Data Processing (EDP) dapat lebih memfasilitasi dalam menangani setiap persoalan mengenai aspek Information dalam hal pembuatan laporan maupun modifikasi format laporan, EDP mengkaji ulang tentang kesesuaian batasan akses sistem, perlu pelatihan atau training tentang Bahasa Inggris kepada pengguna, perlu membuat buku panduan dalam Bahasa Indonesia tentang fasilitas yang ada dalam sistem.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []