Analisis Usaha Marning Jagung Skala Rumah Tangga di Kabupaten Magelang

2019 
Sektor pertanian dalam wawasan agribisnis dengan perannya dalam perekonomian nasional menunjukkan keunggulan yang dapat dipertimbangkan dalam pembangunan nasional. Keunggulan tersebut salah satunya adalah tingginya peran agroindustri dalam pembangunan sektor pertanian. Industri pengolahan hasil pertanian merupakan salah satu usaha yang dapat meningkatkan nilai tambah, meningkatkan kualitas hasil, meningkatkan penyerapan tenaga kerja, meningkatkan keterampilan produsen, dan meningkatkan pendapatan produsen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya biaya, penerimaan, keuntungan, efisiensi, risiko, dan nilai tambah dari usaha rumah tangga marning jagung di Kabupaten Magelang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa biaya total rata-rata yang dikeluarkan oleh produsen marning jagung di Kabupaten Magelang selama satu bulan sebesar Rp.9.762.778,00. Penerimaan rata-rata yang diperoleh setiap produsen adalah Rp.11.019.200,00 per bulan dan keuntungan rata-rata yang diperoleh sebesar Rp.1.256.422,00  per bulan. Usaha rumah tangga marning jagung yang dijalankan selama ini sudah efisien yang ditunjukkan dengan R/C rasio lebih dari 1 yaitu sebesar 1,12 yang berarti setiap Rp 1,00 biaya yang dikeluarkan akan memberikan penerimaan sebesar 1,12 kali dari biaya yang telah dikeluarkan. Besarnya nilai koefisien variasi 1,27 dan nilai batas bawah keuntungan adalah minus Rp.1.933.424,00. Hal ini dapat diartikan bahwa usaha marning jagung yang dijalankan di Kabupaten Magelang memiliki risiko usaha. Pengolahan jagung menjadi marning jagung yang dilakukan oleh produsen marning jagung di Kabupaten Magelang memberikan nilai tambah  sebesar Rp 2.038/kg.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []