HUBUNGAN KESEPIAN DENGAN KECENDERUNGAN KELEKATAN TERHADAP OBJEK TRANSISI PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PSIKOLOGI UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT BANJARBARU

2020 
Mahasiswa  sebagai  individu  yang  berada  pada  usia  remaja   akhir  sampai   dewasa   awal   dituntut untuk   mampu mengembangkan diri serta membentuk hubungan sosial dengan orang lain. Dalam menjalin hubungan sosial0seringkali terjadi hambatan yang menyebabkan individu merasa tidak mendapatkan hubungan interpersonal yang berkualitas. Akibatnya individu cenderung merasa sepi dan berusaha mencari cara untuk mengurangi dan mengalihkan kesepian tersebut dengan memiliki objek lekat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kesepian dengan kecenderungan kelekatan terhadap objek transisi pada Mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Penelitian ini  menggunakan  metode  kuantitatif00dengan  total sampling sebagai teknik pengambilan sampel0 terhadap 79 mahasiswa.  Hasil  analisa  korelasi  Pearson  menunjukkan adanya hubungan positif0yang signifikan antara kesepian dengan kecenderungan kelekatan terhadap objek transisi. Kontribusi kesepian terhadap kecenderungan kelekatan terhadap objek transisi sebesar 21,6% sedangkan 78,4% sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak  diteliti  pada  penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang  positif  antara  kesepian  dan  kecenderungan  kelekatan terhadap objek transisi pada Mahasiswa Program Studi Psikologi Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Disarankan kepada mahasiswa agar lebih peduli dengan individu-individu  yang  mengalami kesepian agar tidak memiliki kecenderungan kelekatan terhadap objek transisi
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []