AUDIT ENERGI GEDUNG FT UIBA
2017
Audit energi yang dilakukan pada gedung Fakultas Teknik Universitas IBA (FT UIBA) ini dilakukan sebagai upaya awal dalam peran serta perguruan tinggi pada konservasi energi. Audit energi ini dilakukan sesuai persyaratan yang telah ditetapkan pada SNI 6196:2011, yaitu prosedur audit energi pada bangunan gedung. Tujuan yang hendak dicapai didalam penelitian ini adalah menghitung intensitas konsumsi energi listrik yang dipergunakan pada semua ruangan gedung FT UIBA agar dapat diketahui sejauh mana efisiensi penggunaan energi listrik pada gedung ini baik secara keseluruhan maupun pada masing-masing sektor penggunaan, kemudian menganalisa dan melakukan konservasi untuk meningkatkan efisiensi penggunaan listrik tanpa mengurangi produktifitas dan kenyamanan. Dari data tagihan listrik selama satu tahun diketahui bahwa penggunaan energi berfluktuasi setiap bulannya tergantung aktifitas yang dilakukan. Penggunaan energi terendah terjadi pada bulan februari 2013 dan bulan agustus 2013 dimana masuk masa libur kuliah semester ganjil tahun ajaran 2012/2013 dan semester genap tahun ajaran 2012/2013. Dari hasil perhitungan Intensitas Konsumsi Energi (IKE) listrik seluruh ruangan diketahui bahwa IKE pada hampir seluruh ruangan gedung termasuk kategori sangat efisien kecuali satu ruangan termasuk cukup efisien dan dua ruangan termasuk efisien. Distribusi konsumsi listrik terbesar adalah untuk sektor penggunaan tata udara yaitu AC dan kipas angin. Peralatan listrik lain yaitu TV, dispenser dan komputer menduduki peringkat distribusi kedua. Konsumsi listrik untuk lampu penerangan ruangan adalah yang paling rendah konsumsinya. Tingkat pencahayaan ruangan masih dibawah persyaratan yang telah ditentukan SNI 6197:2011 dan lampu belum menggunakan armature, karena itu disarankan menambah jumlah lampu ruangan untuk meningkatkan kenyamanan, menggunakan armature lampu dan mengganti jenis lampu menjadi jenis TL 36 Watt yang memiliki efikasi lebih tinggi untuk meningkatkan efisiensi pencahayaan. Pergantian jenis kipas angin dari jenis ceiling fan 90 Watt menjadi orbit fan 45 Watt pada ruang kuliah juga dapat meningkatkan efisiensi konsumsi energi listrik dan meningkatkan kenyamanan pengguna ruangan. Pergantian ini akan menghemat konsumsi energi listrik rata-rata sebesar 35,1 kWh atau Rp.32.818,50 per bulan.
Kata Kunci: audit energi, intensitas konsumsi energi, konservasi energi
Keywords:
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI