PENGARUH LOCUS OF CONTROL DAN BUDAYAORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWANLG ELECTRONIC INDONESIA CABANG SEMARANG
2010
LG Electronic Indonesia (LGEIN) merupakan salah satu perusahaan besar
di Indonesia. Di Semarang PT LGEIN memiliki cabang yang beralamat di Jalan
Majapahit No. 297 Semarang. Pada tahun 1990 masih bernama Goldstar,
kemudian pada tahun 1996 berubah nama menjadi LG Electronics Indonesia
(LGEIN). Berdasarkan pada hasil wawancara peneliti terhadap beberapa
karyawan pada perusahaan ini memang terdapat permasalahan yang terkait
dengan kepuasan kerja karyawan dimana karyawan merasa kurang puas terhadap
kenaikan gaji, promosi dan sesama rekan sekerja terkadang ada permasalahan.
Maka perlu diteliti faktor apakah yang menyebabkan kepuasan kerja karyawan
pada LG Electronics ini bermasalah. Ada dua faktor utama yang mempengaruhi
kepuasan kerja karyawan pada PT. LGEIN adalah budaya organisasi (53,33%)
dan locus of control (60%) karena kedua variabel ini memiliki prosentase di atas
50%.
Maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai
berikut: (1) Bagaimana persepsi responden tentang budaya organisasi, locus of
control, dan kepuasan kerja karyawan? (2) Bagaimana pengaruh budaya
organisasi dan locus of control terhadap kepuasan kerja karyawan secara parsial
dan simultan?
Atas dasar rumusan masalah tersebut, maka tujuan dalam penelitian ini
adalah: (1) Untuk mengetahui persepsi responden tentang tentang budaya
organisasi, locus of control, dan kepuasan kerja karyawan. (2) Untuk mengetahui
pengaruh budaya organisasi dan locus of control terhadap kepuasan kerja
karyawan secara parsial dan simultan.
Obyek penelitian pada penelitian ini adalah LG Electronics Indonesia
(LGEIN) cabang Semarang yang berlokasi di Jl. Majapahit No. 297 Semarang.
Alasan dipilihnya LG Electronics Indonesia sebagai obyek penelitian adalah
karena pada perusahaan ini terjadi permasalahan kepuasan kerja, dan belum
pernah dilakukan penelitian dengan topik serupa, serta kesediaan pihak
perusahaan dalam membantu pengumpulan data penelitian.
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah jumlah keseluruhan
karyawan pada LG Electronics Semarang, yaitu 45 orang (bagian sales and
promotion 11, administrasi 5, warehouse 4, sopir 7, service 5, satpam 4, salesman
8, OB/office boy 1). Jumlah populasi relatif kecil (45 orang), maka semua populasi
dijadikan obyek dalam penelitian ini, atau disebut sebagai penelitian sensus. Data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Pada penelitian ini data
yang diperoleh dikumpulkan melalui kuesioner. Lalu dilakukan uji validitas dan
reliabilitas. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan skala likert dengan analisis
data menggunakan analisis deskriptif dan inferensial.
Kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan pada hasil analisis dan
pembahasan pada bagian sebelumnya adalah: (1) Persepsi responden tentang
budaya organisasi adalah kuat, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-ratanya sebesar
4,04 dan termasuk kategori kuat. Artinya perusahaan memiliki inovasi dan
pengambilan risiko, perhatian terhadap detail, orientasi terhadap hasil, individu,
tim, agresivitas, dan stabilitas. Persepsi responden tentang locus of control adalah
tinggi, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-ratanya sebesar 3,79 dan termasuk
kategori tinggi. Artinya responden penelitian ini memiliki tingkat pengendalian
diri yang tinggi. Persepsi responden tentang kepuasan kerja karyawan adalah
tinggi, hal ini dapat dilihat dari nilai rata-ratanya sebesar 3,68 yang termasuk
dalam kategori tinggi. Artinya responden pada penelitian ini memiliki tingkat
kepuasan tinggi terhadap gaji, promosi, rekan sekerja, penyelia, dan pekerjaannya
sendiri. (2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan budaya organisasi dan locus
of control terhadap kepuasan kerja karyawan, baik secara parsial maupun
simultan. Artinya semakin kuat budaya organisasi, semakin tinggi tingkat locus of
control maka akan semakin membuat kepuasan kerja karyawan semakin
meningkat.
Sedangkan saran yang dapat dikemukakan pada penelitian ini antara lain
adalah sebagai berikut: (1) Sebaiknya pihak LG Electronics Semarang dapat
mempertahankan atau bahkan meningkatkan budaya organisasinya, misalnya
dengan tetap melakukan inovasi-inovasi baru dalam menghadapi persaingan yang
semakin ketat dewasa ini di bidang produksi barang elektronik dengan
memproduksi LCD TV, kulkas lebih modern, memperhatikan hasil kerja
karyawan dengan melakukan evaluasi secara berkala setiap bulan sekali,
memperhatikan keluhan dan masalah pribadi karyawan, menghargai perbedaan
pendapat yang terjadi, menerapkan kondisi kerja yang nyaman dengan saling
mengakrabkan diri dengan rekan kerja lain. (2) Mempertahankan bahkan
meningkatkan locus of control karyawan yang termasuk dalam kategori tinggi,
misalnya dengan mengadakan seminar atau sarasehan secara berkala, karena
seminar dapat meningkatkan tingkat kepercayaan diri karyawan bagian marketing.
(3) Pada penelitain selanjutnya dengan topik serupa dapat ditambahkan variabel
lain yang mempengaruhi kepuasan kerja, misalnya: stress kerja, efikasi diri.
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI