REALITAS OBSERVATIONAL LEARNING APLIKASI SAFETY RIDING BAGI MAHASISWA PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI JEMBER

2016 
Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi faktor-faktor yang berperan dalam mendukung pengendara sepeda motor memutuskan untuk tidak berperilaku safety riding dan mengetahui proses pengkondisian (conditioning) dan pemodelan (modelling) pada pengendara sepeda motor dalam memutuskan perilaku safety riding terutama bagi mahasiswa yang mengendarai sepeda motor di kota Jember melalui pandangan observational learning. Pendekatan studi kasus digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Subjek wawancara adalah empat orang mahasiswa, dua laki-laki dan dua perempuan. Metode wawancara dan observasi sebagai pengumpul data utama penelitian. Analisis tematik digunakan untuk mengolah data yang diperoleh dengan wawancara dan observasi subjek maupun observasi lapangan yaitu proses mengkode informasi yang menghasilkan daftar tema sehingga secara minimal dapat mendeskripsikan dan interpretasi fenomena. Hasil data temuan penelitian yang diperoleh peneliti antara lain 1) area mempengaruhi perilaku; 2) situasi jalan merupakan bentuk penguatan (conditioning) dan 3) pengaruh orang lain atau teman merupakan bentuk pemodelan (modelling). Sedangkan proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh subjek dalam memutuskan perilaku safety riding berdasarkan faktor-faktor temuan, dapat dijelaskan dengan tahapan perhatian, retensi, motor dan motivasi yang berdasarkan teori dasar belajar sosial determinasi reciprokal dengan kemampuan subjek meregulasi diri serta kemampuan efikasi diri pengendara. Sehingga proses pengambilan keputusan dalam perilaku safety riding lebih ditentukan oleh kemampuan kognitif pengendara sepeda motor melakukan self-regulation dan self-efficacy terhadap faktor-faktor di sekitar subjek.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []