Pengaruh Earning Per Share, Dert To Equiti Ratio, Return on Investment dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur Di Bei

2012 
Dalam kebijakan dividen diambil keputusan, terdapat beberapa faktor harus dipertimbangkan dengan memperhatikan kepentingan perusahaan dan pemegang saham agar kebijakan dividen yang optimal dapat dicapai diantaranya adalah kepemilikan pihak intern (insider oernership), penyebaran kepemilikan saham (shareholder dipersion), laba usaha (ROA), pertumbuhan perusahaan (growth), ukuran perusahaan (firm size), dan risiko pasar (market risk), debt to equity ratio (DER), Earning per Share (EPS), Return on Investment (ROI). Rumusan masalah tersebut adalah : (1) apakah ada pengaruh earning per share, debt to equity ratio, return on investment dan return on assets terhadap dividend payout ratio baik secara parsial dan berganda pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia?; (2) Faktor apa yang paling berpengaruh terhadap dividend payout ratio baik secara parsial dan berganda pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia? Tujuan dari penelitian ini yaitu : (1) untuk menguji dan menganalisis pengaruh earning per share, debt to equity ratio, return on investment dan return on assets terhadap dividend payout ratio baik secara parsial dan berganda pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia ? (2) untuk menguji dan menganalisis faktor apa yang paling berpengaruh terhadap dividend payout ratio baik secara parsial dan berganda pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia ? Dalam penelitian ini variabel penelitian dibedakan menjadi dua, variabel dependent atau variabel terikat (Y) yaitu Devidend Payout Ratio, serta variabel independent atau variabel bebas Earning per Share (X1), Debt to Equity Ratio (X2), Return on Investment (X3), dan Return On Assets (X4). Jenis dan Sumber Data adalah data sekunder yang bersumber dari BEI berupa laporan keuangan - akhir tahun 2008-2010 dari perusahaan manufaktur yang membagian deviden di BEI. Populasi perusahaan dalam penelitian adalah sebanyak 148 perusahaan. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan seleksi kriteria berdasarkan purposive sampling. Sehingga sampel dalam penelitian adalah perusahaan yang membagikan deviden dan terdaftar di BEI tahun 2008-2010 sebanyak 10 perusahaan yakni PT. Multi Bintang Indonesia Tbk, PT. Gudang Garam Tbk., PT. Semen Gresik (Persero) Tbk., PT. Sumi Indo Kabel Tbk., PT. Intraco Penta Tbk., PT. Tunas Ridean Tbk., PT. United Tractor Tbk., PT. Darya-Varia Laboratoria Tbk., PT. Tempo Scan Pasific Tbk., dan PT. Mandom Indonesia Tbk. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi. Pengolahan data menggunakan tabulating. Analisis data menggunakan Analisis regresi deskriptif analisis Regresi Linier Berganda, Uji t, Uji F serta Koefisien Determinasi (R2). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan sebelumnya, maka kesimpulan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Uji parsial (uji statistik t) menghasilkan variabel earning per share dengan t hitung 7,083 > t tabel 2,060; debt to equity ratio dengan t hitung 3,072 > t tabel 2,060; return on investment dengan t hitung 3,138 > t tabel 2,060, dan return on assets dengan t hitung 2,172 > t tabel 2,060 dengan demikian keempat variabel independen tersebut mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap dividen payout ratio (Y). 2. Hasil uji berganda (uji statistik F) Variabel earning per share, debt to equity ratio, return on investment, return on asset dengan F hitung 21,172 > F tabel 2,579 sehingga berpengaruh secara positif dan signifikan secara bersama-sama terhadap variabel dividen payout ratio (Y). Dengan nilai R2 atau nilai koefisien determinasi yakni 73,6% berarti 73,6% variasi dividend payout ratio bisa dijelaskan oleh variasi dari keempat variabel bebas sedangkan sisanya sebesar 26,4% dijelaskan oleh faktor-faktor lain diluar model. 3. Variabel yang paling dominan pengaruhnya terhadap dividend payout ratio pada industri manufaktur di Bursa Efek Indonesia adalah ROI (Return on Investment) dengan koefisien regresi atau return on investment (b) sebesar 1,093.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []