Korelasi antara Aktivitas Enzim Dipeptidyl Peptidase 4 dengan Kekakuan Arteri Menggunakan Cardio-Ankle Vascular Index pada Pasien Hipertensi

2017 
Risalina Myrtha, S511302003, 2017. Korelasi antara Aktivitas Enzim Dipeptidyl Peptidase-4 dengan Kekakuan Arteri Menggunakan Cardio-Ankle Vascular Index pada Pasien Hipertensi. Tesis.Pembimbing I:Heru Sulastomo, dr., SpJP(K), FIHA. Pembimbing II: Niniek Purwaningtyas, dr., SpJP(K), FIHA. Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 Ilmu Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Latar Belakang: Penyakit kardiovaskular masih merupakan penyebab kematian terbanyak di dunia, walaupun telah dilakukan terapi pencegahan yang efektif. Kekakuan arteri berhubungan dengan faktor risiko aterosklerosis dan dianggap sebagai penanda baru untuk perkembangan penyakit kardiovaskular. Prevalensi kekakuan arteri pada penderita hipertensi yang terkontrol sekitar 59,7%, sedangkan pada penderita hipertensi yang tidak terkontrol, prevalensi kekakuan arteri mencapai 89,9%. Cukup besarnya jumlah pasien hipertensi dalam terapi dengan kekakuan arteri kemungkinan menjelaskan masih adanya faktor risiko penyakit kardiovaskular walaupun pada hipertensi yang terkontrol baik. Tujuan: Untuk mengetahui korelasi antara aktivitas enzim DPP-4 dengan kekakuan arteri menggunakan cardio-ankle vascular index (CAVI) pada pasien hipertensi. Metode:Penelitian ini merupakan suatu studi potong lintang analitik dengan jumlah sampel minimal 44 pasien hipertensi di poliklinik Jantung RSUD Dr. Moewardi. Sampel diambil secara berurutan (consecutive sampling). Pasien yang memenuhi kriteria inklusi dilakukan pemeriksaan CAVI dan pengambilan sampel darah untuk analisis aktivitas enzim DPP-4. Karakteristik dasar klinis, laboratoris, dan ekokardiografi dianalisis menggunakan uji T atau chi square. Uji korelasi Pearson dilakukan untuk menguji korelasi antara aktivitas enzim DPP-4 dan faktor lain yang berpengaruh terhadap nilai CAVI. Nilai p 9, tetapi peningkatan tersebut tidak bermakna secara statistik. Peningkatan usia (r = 0,476; p = 0,001) dan penurunan klirens kreatinin (r = -0,338; p = 0,025) berkorelasi dengan peningkatan nilai CAVI. Pada analisis sub kelompok hipertensi yang mendapatkan terapi penghambat ACE, didapatkan adanya korelasi kuat antara aktivitas enzim DPP-4 dan nilai CAVI (r = 0,885; p = 0,008). Kesimpulan:Tidak didapatkan korelasi antara aktivitas enzim DPP-4 dengan nilai CAVI pada pasien hipertensi. Pada pasien hipertensi yang mendapatkan terapi penghambat ACE, aktivitas enzim DPP-4 berkorelasi kuat dengan nilai CAVI. Kata Kunci: Dipeptidyl peptidase-4, cardio-ankle vascular index, hipertensi
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []