Pengaruh Pemberian Kunyit Asam terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea pada Remaja Putri

Dysmenorhoemerupakan keluhan yang sering dialami wanita saat menstruasi. Nyeri dirasakan pada perut bagian bawah, kadang-kadang disertai pusing, lemas, mual dan muntah, biasanya terjadi pada saat haid atau menjelang haid. Nyeri saat menstruasi disebabkan oleh kejang otot uterus. Mengatasi Dysmenorhoe yaitu dengan terapi farmakologis dan non-farmakologis. Terapi non-farmakologi berupa pemberian kunyit asam dapat diterapkan untuk menurunkan tingkat nyeri Dysmenorhoe. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian kunyit asam terhadap penurunan nyeri Dysmenorhoe dengan melakukan review terhadap beberapa artikel terkait.Metode yang digunakan adalah literatur review dengan desain penelitian eksperiment design. Sumber Pencarian literatur menggunakan empat databaseyaitu : Google Scholar, Portal Garuda, Indonesia One Search, PubMed dengan tahun terbit 2016-2020. Seleksi studi sesuai kriteria inkulsi dengan prisma checklist dari judul, abstrak, full text dan dinilai kelayakan studi selanjutnya ditabulasi dan analisis dari temuan studi. Hasil pencarian terdapat 10 jurnal yang memenuhi kriteria inkulsi. Setelah ditabulasi dan dianalisis 10 studi menggunakan eksperiment design dan secara keseluruhan menunjukkan bahwa remaja putri masih banyak mengalami nyeri Dysmenorhoebaik nyeriringan,sedang, berat dan secara keseluruhan studi menunjukkan bahwa kunyit asam memberikan pengaruh terhadap penurunan nyeri Dysmenorhoe. Kesimpulan pemberian kunyit asam merupakan intervensi yang layak diberikan untuk penurunan nyeri Dysmenorhoeyang dialami remaja putri. Saran bagi tenaga kesehatan agar dapat memberikan pengetahuan tentang penanganan dismenorea secara non farmakologis dengan pemberian minuman kunyit asam.