PENGARUH VARIASI BUKAAN PANEL DINDING (SHEATED WALL) BERBAHAN MULTIPLEK TERHADAP ENERGI ABSORPSI DAN DAKTILITAS AKIBAT BEBAN MONOTONIK PADA PORTAL BAJA CANAI DINGIN 2D
2021
IndonesiaXterletak di tiga lempeng dunia dan jalur api cincin pasifik, oleh karena itu Indonesia sangat rawan terjadinya gempa bumi. Penggunaan dinding bertipe panel juga akan mempersingkat waktu pembangunan. Oleh karena itu penggunaan baja canai dingin sebagai bahan konstruksi dalam penanggulangan bencana sangat dianjurkan karena pembangunannya dibutuhkan dalam waktu singkat. Panel dinding akan dipasang dengan ketebalan 4 mm dan dipasang di satu sisi dengan tinggi 50 cm lebar 57 cm untuk lantai 1. Sedangkan lantai 2 akan dipasang dengan tinggi 52 cm dan lebar 57 cm. Material dari panelXdinding sendiri terbuat dari bahan multiplek dengan variasi bukaan 0%, 25%, dan 50% dengan masing-masing 2 buah benda uji. Pengujian pembebanan monotonik menggunakan alat hydraulic jack, load cell, dan LVDT. Hasil dari penelitian ini adalah energi absoprsi dan daktilitas dari masing-masing variasi benda uji. Hasil yang didapatkan dari pengujianXdan perhitungan diketahui bahwa nilai dari rata-rata energi absoprsi sebesar 3250,695 kg-mm untuk benda uji kode M-T-0, sebesar 1753,835 kg-mm untuk benda uji kode M-T-25, dan sebesar 1281,44 kg-mm untuk benda uji kode M-T-50. Selanjutnya untuk perhitungan daktilitas menggunakan metode AISI, didapatkan rata-rata rasio daktilitas sebesar 2,84 untuk benda uji kode M-T-0, sebesar 2,405 untuk benda uji kode M-T-25, dan sebesar 1,87 untuk benda uji kode M-T-50. Untuk metode ECCS didapatkan nilai rata-rata rasio daktilitas sebesar 3,55 untuk benda uji kode M-T-0, sebesar 2,61 untuk benda uji kode M-T-25, dan sebesar 2,05 untuk benda uji kode M-T-50. Kata Kunci : Canai Dingin, Portal, Pembebanan Monotonik, Energi Absorpsi, Daktilitas, Panel Dinding Multiplek.
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI