PENGARUH PENGGUNAAN INFORMATION AND COMMUNICATIONSTECHNOLOGY (ICT) DENGAN TUJUAN AKADEMIK DAN NONAKADEMIKTERHADAP KEMAMPUAN SELF REGULATED LEARNING PADA MAHASISWA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan information and communications technology (ICT) dengan tujuan akademik dan non-akademik terhadap kemampuan self regulated learning pada mahasiswa. Selfregulated learning didefinisikan sebagai kemampuan individu untuk secara aktif selama proses pembelajaran dengan cara menetapkan tujuan, mengawasi, mengatur, dan mengontrol kognitif, motivasi, dan perilaku mereka sesuai dengan konteks (Pintrich, 2000). Penggunaan ICT merupakan salah satu bagian dari aspek lingkungandalam self regulated learning (Nilson, 2013). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey. Pengumpulan data menggunakan MSLQ (Motivated Strategies for Learning Questionnaire) short version dengan reabilitas sebesar 0,916 (Usinger & Boyer, 2012) dan Student Mobile Technology Experience (SMTE) Survey (Kashou, 2016). Penelitian ini melibatkan 272 mahasiswa angkatan aktif Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik regresi linear berganda dengan bantuan SPSS. Dari hasil analisis data, diatas menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan (p = 0,004, p < 0,05, R = 0,201) antara penggunaan ICT dengan tujuan akademik (X1) dan non-akademik (X2) terhadap kemampuan self regulated learning (Y) dengan sumbangan pengaruh sebesar 4%. Dari hasil persamaan analisis regresi juga didapatkan persamaan yaitu Y = 275,380 + 0,382X1 – 0,275X2 . Persamaan tersebut menunjukkan bahwa penggunaan ICT dengan tujuan akademik (X1) berpengaruh positif terhadap kemampuan self regulated learning, sedangkan penggunaan ICT dengan tujuan non-akademik (X2) berpengaruh negatif terhadap kemampuan self regulated learning.