Efektivitas Teknik Behavior Contract dalam Meningkatkan Ketahanan Duduk Pada Anak ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) Kelas XI di SMALB Negeri 14 Takengon

2021 
Salah satu hambatan yang dialami oleh anak ADHD adalah durasi ketahanan duduk anak ADHD yang rendah. Permasalahan ini ditemukan di SMALB Negeri 14 Takengon. Dimana anak ADHD memiliki durasi ketahanan duduk yang rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa teknik behavior contract mampu meningkatkan ketahanan duduk pada anak ADHD kelas XI di SMALB Negeri 14 Takengon. Penelitian ini berfokus pada pengukuran durasi ketahanan duduk saat intervensi menggunakan teknik behavior contract . Peneliti dan anak akan memulai pembelajaraan dengan teknik behavior contract. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan jenis penelitian yang digunakan yaitu SSR (Single Subject Research) menggunakan design A-B-A, pada baseline A1 dilakukan sebanyak enam kali pertemuan, selanjutnya kondisi intervensi dilakukan selama delapan kali pertemuan dan pada baseline akhir (A2) dilakukan sebanyak lima kali pertemuan. Pengumpulan data yang digunakan berdasarkan pada pencatatan kejadian perilaku ketahanan duduk dengan menghitung berapa lama durasi ketahanan duduk dengan pengamatan langsung yang dilakukan. Data dianalisis menggunakan analisis visual dan grafik. Hasil penelitian menyatakan bahwa teknik behavior contract dapat meningkatkan durasi ketahanan duduk anak pada saat proses pembelajaran.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []