KONVERSI TEPUNG TERIGU MENJADI SORBITOL MELALUI PROSES HIDROLISA DAN HIDROGENASI

2007 
Tepung terigu tidak hanya berfungsi sebagai salah satu sumber bahan makanan pokok, tetapi juga mampu menjadi bahan baku dalam industri kimia khususnya pada pembuatan sorbitol. Sorbitol merupakan pemanis buatan untuk makanan dan minuman. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari proses hidrolisa tepung terigu menjadi glukosa dengan katalis asam (HC1), mempelajari pengaruh tekanan dalam proses hidrogenasi glukosa menjadi sorbitol, dan mempelajari kinetika reaksi pada konversi tepung terigu menjadi sorbitol melalui proses hidrolisa dan hidrogenasi. Proses hidrolisa dilakukan dalam reaktor alir kontinyu dengan volume 31,4 ml. Larutan tepung yang telah dicampur dengan HC1 sampai pH=2 dialirkan dengan laju alir 0,52;0,26;0,17;0,13;0,10;dan 0,08 ml/dt. Reaksi berlangsung pada suhu 150Aƒâ€šA‚°C, kemudian hasil didinginkan dan dinetralkan dengan NaOH 0.1 N. Hasil penelitian ini menunjukkan konsentrasi glukosa yang dihasilkan dipengaruhi oleh konsentrasi awal larutan tepung terigu, suhu reaksi, laju alir larutan, pangadukan, dan katalis. Analisa glukosa dilakukan dengan metode Lane Eynon dengan cara titrasi larutan glukosa pada larutan Fehling dengan indikator metil biru. Makin tinggi konsentrasi tepung terigu dan laju alir, konsentrasi glukosa akan semakin tinggi. Konsentrasi glukosa tertinggi dicapai dengan DE = 20,36% dengan laju alir = 0,08 ml/dt. Orde reaksi yang didapat adalah orde satu terhadap tepung terigu, dengan harga k = 0,0047/menit dan konversi sebesar 0,3823. Proses hidrogenasi dilakukan dengan cara mereaksikan larutan glukosa hasil dari hidrolisa dan gas hidrogen dengan menggunakan katalis Nikel raney dalam reaktor bertekanan tinggi dengan variabel tekanan = 5,10, dan 15 bar secara batch. Sedangkan waktu reaksi = 0,30,60,90, dan 120 menit. Reaksi berlangsung pada suhu 125Aƒâ€šA‚°C. Analisa produk menggunakan HPLC {High Performance Liquid Chromatography). Hasil percobaan menunjukkan bahwa pada suasana netral dan suhu reaksi 125Aƒâ€šA‚°C, makin tinggi tekanan dan makin lama waktu reaksi, konsentrasi sorbitol yang dihasilkan cenderung makin tinggi. Orde reaksi adalah orde satu terhadap glukosa dengan harga k = 0,0140/menit dan konversi reaksi sebesar 0,1851.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []