ANALISIS PROFITABILITAS DAN LIKUIDITAS PADA PERUSAHAAN PENGAKUISISI SEBELUM DAN SESUDAH AKUISISI: Studi pada Perusahaan yang Melakukan Akuisisi di Bursa Efek Indonesia Periode 2014

Penelitian ini dilatar belakangi karena adanya strategi perusahaan yang dinamakan corporate action. Salah satu jenis corporate action yang masih populer dilakukan oleh perusahaan di Indonesia adalah akuisisi. Akuisisi dianggap sebagai strategi yang tepat untuk mewujudkan tujuan perusahaan dimana perusahaan tidak perlu memiliki bisnis baru serta akuisisi dianggap dapat menciptakan sinergi atau nilai tambah. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis profitabilitas dan likuiditas perusahaan pengakuisisi sebelum dan sesudah melakukan akuisisi. Penelitian dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang melakukan akuisisi pada tahun 2014. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel 14 perusahaan, dengan pengujian hipotesis menggunakan paired sample t test dan wilcoxon signed-rank test. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa : (1) Terdapat perbedaan profitabilitas sebelum dan sesudah melakukan akuisisi, (2) Tidak terdapat perbedaan likuiditas sebelum dan sesudah melakukan akuisisi. ;---This research is based on the company’s strategy named corporate action. One type of corporate action that still popular done by the company in Indonesia is acquisition. Acquisition regarded as the right strategy for realize the company’s goal, so the company needn’t to have new business and acquisition considered can creat the synergy or value added. This research is done to analyze the profitability and liquidity of acquirer company before and after acquisition. Research conducted on the company which is listed on Indonesia Stock Exchange which made the acquisition in 2014. Technique of sampling by using purposive sampling technique with a sample of 14 companies, by testing the hypothesis using paired sample t test and wilcoxon signed-rank test. The result showed that (1) There is a difference in profitability before and after making acquisition. (2) Theres is no difference in liquidity before and after making acquisition.