Hubungan antara Nilai Red Cell Distribution Width dan Fungsi Ventrikel Kiri pada Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan Asianotik

2017 
Latar belakang . Abnormalitas fungsi sistolik dan diastolik dari ventrikel kanan dan kiri banyak ditemukan pada pasien dengan PJB asianotik. Di Indonesia, fasilitas untuk menilai fungsi ventrikel kiri berupa ekokardiografi tidak selalu tersedia di rumah sakit perifer sehingga diperlukan penanda lain sebagai alternatif, di antaranya, red cell distribution width (RDW). Tujuan . Menganalisis hubungan nilai RDW dan fungsi ventrikel kiri (ejeksi fraksi, fraksi pemendekan dan rasio E/A) pada anak dengan PJB asianotik di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Metode . Penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional, subjek 33 anak PJB asianotik. Hubungan antara kadar RDW dan parameter fungsi ventrikel kiri dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil . Di antara 33 subjek terdapat 17 laki-laki (51,5%). Didapatkan jenis PJB asianotik VSD (ventricle septal defect) 10 pasien (30,3%), ASD (atrial septal defect) 15 pasien (45,5%) dan PDA (patent ductus arteriosus) 8 pasien (24,2%). RDW berkorelasi signifikan dengan rasio E/A pada PJB asianotik secara keseluruhan (r -0,342; p=0,026). Pada VSD dan PDA, RDW tidak berkorelasi dengan parameter fungsi ventrikel kiri apapun. Namun pada ASD, RDW berkorelasi signifikan dengan ejeksi fraksi (r -0,491; p=0,032). Kesimpulan . Didapatkan hubungan antara RDW dengan parameter fungsi ventrikel kiri, terutama rasio E/A pada pasien PJB asianotik. Selain itu, juga terdapat hubungan antara RDW dengan ejeksi fraksi pada pasien ASD.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []