ANALISIS PRODUKSI AYAM PETELUR DENGAN PENERAPAN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT PADA INDUSTRI AYAM PETELUR DI KABUPATEN ACEH BESAR

Penelitian terkait dengan analisis supply chain pada industri ayam petelur “ case study industri ayam petelur Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar. UPTD Balai Ternak Non Ruminansia sebagai usaha peternakan penghasil telur ayam, sangat mempengaruhi terhadap kualitas mutu untuk usaha dalam menghasilkan telur ayam komersial untuk dikonsumsi telurnya oleh masyarakat. UPTD Balai Ternak Non Ruminansia terus meningkatkan efisiensi dalam mata rantai kegiatan bisnisnya. Penelitian yang dilakukan di UPTD Balai Ternak Non Ruminansia bertujuan untuk melakukan analisis mekanisme supply chain management di industri ayam petelur, yang kedua bertujuan untuk melakukan analisis tingkat produktivitas rantai pasokan (supply chain) komoditi ayam petelur, tujuan ketiga adalah untuk mengkaji manfaat dan kendala dalam penerapan supply chain management di industri ayam petelur. Metode untuk mengukur produktivitas yaitu menggunakan Supply Chain Management. Pengukuran produktivitas dilakukan berdasarkan data identifikasi Input, proses untuk mentransformasi input menjadi produk telur ayam dan proses untuk mengirimkan dan mendistribusikan telur ayam. Penelitian menghasilkan alur aktivitas supply chain yang terjadi pada UPTD Balai Ternak Non Ruminansia berjalan dengan baik, terdiri dari 14 proses utama yang dibagi menjadi 3 bagian yaitu mengidentifikasi input yang terdiri dari 3 bagian, proses transformasi input menjadi produk telur terdiri dari 5 bagian, pendistribusian telur ayam terdiri dari 3 bagian. Tingkat produktivitas rantai pasokan (supply chain) pada UPTD Balai Ternak Non Ruminansia cukup bagus yaitu rata-rata diatas 70 persen dan telur rusak kurang dari 1 persen. Kata kunci : Pengukuran Produktivitas, Supply Chain Management, Ayam Petelur