STUDI KUALITATIF : IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR RISIKO DAN PROTEKSI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA
2019
Perilaku berisiko seksual banyak dilakukan remaja saat masuk masa pubertas. Latar belakang remaja melakukan perilaku berisiko seksual sangat kompleks dan beragam. Berdasarkan systematic review, ditemukan banyak faktor risiko, diantaranya dari diri individu remaja, teman sebaya, keluarga, sekolah dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor-faktor risiko dan proteksi kesehatan reproduksi dari internal maupun eksternal. Metode penelitian yang digunakan secara kualitatif dengan teknik purposive sampling terhadap remaja high risk dan low risk. Eksplorasi ini mengacu pada konstruk teori perilaku yaitu Ecological Model of Health Behavior, Problem Behavior Theory dan Integrated Behavior Model. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam pada tahun 2018 di Banyumas. Hasil wawancara kemudian dianalisis dengan teknik content analysis. Berdasarkan hasil content analysis ditemukan beberapa tema penelitian yaitu faktor internal individu, teman, orangtua, sekolah dan lingkungan. Kelima tema tersebut dapat menjadi faktor risiko maupun faktor proteksi kesehatan reproduksi. Internal individu ditentukan oleh faktor jenis kelamin, tingkat religi, pengetahuan, sikap, norma yang dirasakan, kondisi psikologis remaja. Penelitian ini perlu dilanjutkan untuk menyusun instrumen yang dapat mendeteksi remaja lebih dominan faktor risiko atau proteksi kesehatan reproduksi. Kata Kunci: remaja, kesehatan reproduksi, seks bebas, kenakalan, pubertas
Keywords:
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI