PENINGKATAN KINERJA GURU DALAM MENGEMBANGKAN RPP BERBASIS SAINTIFIK DI SMK IB KHALIFAH BANGSA MELALUI WORKSHOP DENGAN PENGUATAN COFFEE MORNING TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Seiring dengan rencana penerapan Kurikulum 2013 pada tahun 2019 di semua Jenjang tingkat pendidikan formal maka pemahaman pembelajaran saintifik harus dikuatkan pada semua guru. Di SMK IB Khalifah Bangsa, mengawali penerapan Kurikulum 2013 pada kelas X, semua guru diberikan kesempatan untuk memahami perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran saintifik di kelas masing-masing. Namun penerapan pembelajaran saintifik tersebut dilaksanakan bertahap pada semua tingkat. Mengingat bahwa konsep pembelajaran saintifik sedang dalam proses menemukan bentuknya, maka pengembangan yang dimulai dari pemahaman konsep mutlak diperlukan. Masalah yang dirumuskan adalah: 1) Bagaimanakah melaksanakan pembinaan terhadap guru SMK IB Khalifah Bangsa melalui workshop dengan penguatan Coffee morning?; 2) Bagaimanakah meningkatkan kemampuan guru SMK IB Khalifah Bangsa  dalam menerapkan pengembangan RPP berbasis saintifik?.Penelitian dilaksanakan di SMK IB Khalifah Bangsa yang beralamat di Jl. Gelatik II, Purwoasri 28, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro. Penelitian dilaksanakan dari bulan Oktober s.d Desember 2019. Sebelum penelitian dlaksanakan, diawali pengamatan menggunakan daftar cek pada kemampuan guru merencanakan pembelajaran saintifik terhadap seluruh Guru SMK IB Khalifah Bangsa.   Pengembangan perencanaan pembelajaran saintifik dibahas pada forum workshop. Pelaksanaan workshop dibuat dalam tiga pertemuan, dimana dari satu pertemuan ke pertemuan berikutnya diberikan jarak waktu yang dperkirakan cukup bagi para guru untuk mengembangkan RPP hasil unduhan yang ada. Pada masa jeda dari satu pertemuan ke pertemuan workshop dilakukan diskusi dan atau brainstorming pada waktu pagi hari sebelum belajar di sekolah. Masing-masing guru membawa sarapan seadanya, sambil minum kopi.  Pada saat workshop pertemuan kedua dan ketiga, dalam waktu sehari penuh, para guru diberikan kesempatan untuk mensimulasikan RPP yang telah dikembangkan dari saat awal dimulainya workshop, coffee morning, dan pertemuan akhir. Hasil akhir workshop, selain berupa dokumen RPP berbasis saintifik yang telah dikembangkan, para guru juga mendapatkan nilai simulasi pelaksanaan pembelajaran pada tahap saintifiknya.Akhirnya dapat disimpulkan bahwa para guru telah dapat menemukan sintaksis yang sesuai dengan karakter materi pelajaran masing-masing untuk menerapkan pembelajaran saintifik setelah mengikuti workshop dan terlibat secara aktif pada saat Coffee morning. Pada siklus II, Identitas Mapel 100, Perumusan Tujuan Pembelajaran 95, Menentukan KD dan Merumuskan IPK 88, Materi Pembelajaran 85, Metode Pembelajaran 85, Media Pembelajaran 86, Sumber Belajar 84, Menampilkan kegiatan pendahuluan, inti dan penutup dengan jelas 93, Kesesuaian kegiatan dengan pendekatan Scientific (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasikan informasi, mengkomunikasikan) 86, penyajian dengan sistematika materi 84, alokasi waktu dengan cakupan materi 82, dan Penilaian 83. Pada siklus II, kategori baik 80%, sangat baik ada 20%.