Studi Analisa Pengaruh Temperatur Dan Tekanan Udara Terhadap Rugi Daya Korona SUTT 150 kV

2020 
Sistem kelistrikan antar pusat-pusat pembangkit dan pusat-pusat beban pada umumnya terpisah dalam ratusan bahkan ribuan kilometer. Untuk itu di butuhkan saluran transmisi. Saluran transmisi mengunakan tegangan tinggi dengan tujuan untuk memperkecil kerugian kerugian yang terjadi, baik rugi-rugi energi maupun penurunan tegangan, tetapi dengan mempertinggi tengangan akan menimbulkan permasalahan baru yaitu korona. Korona pada saluran transmisi dapat menyebabkan beberapa gangguan yaitu rugi-rugi daya, kerusakan bahan isolasi, noise dan interferensi radio. Rugi-rugi korona dipengaruhi oleh luas penampang kawat, jarak antar kawat, keadaan permukaan kawat dan pengaruh temperature atau cuaca. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh temperature dan tekanan udara terhadap rugi rugi daya yang diakibatkan oleh korona pada SUTT 150 kV pada GI Maninjau – GI Lubuk Alung. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan didapatkan rugi-rugi daya terbesar terjadi pada saat suhu rata-rata yaitu berkisar 260-285 kW perbulan, pada suhu maksimum rugi-rugi daya yang terjadi bekisar antara 215-232 kW. Sedangkan pada suhu minimum rugi-rugi yang diakibatkan korona tidak terlalu besar yaitu 50-61 kW perbulan. Pengaruh temperature terhadap korona adalah pada temperature atau suhu 31,4 0 C dengan rugi daya korona sebesar 216,294 kW, jadi semakin besar temperature maka korona dihasilkan semakin kecil. Begitupun sebaliknya, pada temperature 30,3 0 C dengan rugi daya korona sebesar 231,9239 kW, jadi semakin kecil temperature maka korona semakin besar. sedangkan pengaruh tekanan udara terhadap rugi-rugi korona adalah pada tekanan udara 75,86 cmHg dengan rugi daya korona 51,6620 kW, jadi semakin besar tekanan udara  maka korona semakin kecil begitupun sebaliknya pada tekanan udara 75,74 cmHg dengan rugi daya korona 60,5765 kW, jadi semakin kecil tekanan udara maka korona semakin besar.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []