Pelaksanaan Manajemen Kurikulum Pendidikan Inklusif di SDN 17 Jawa Gadut

2020 
Penelitian bertujuan  untuk mendapatkan gambaran tentang manajemen kurikulum pendidikan inklusif di sekolah dasar Negeri 17 Jawa Gadut yang berkaitan dengan perencanaan, implementasi, dan evaluasi kurikulum pendidikan inklusif di sekolah dasar Negeri 17 Jawa Gadut. Metodologi dalam penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan sampel adalah purpositive sampling dengan jumlah sampel 4 orang diantaranya kepala sekolah guru kelas dan guru pendamping khusus (GPK). Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang berkaitan dengan pelaksanaan manajemen kurikulum pendidikan inklusif di sekolah dasar Negeri 17 Jawa Gadut. Dari hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa dalam perencanaan belum ada modifikasi kurikulum untuk siswa berkebutuhan khusus dan dalam implementasi kurikulum pendidikan inklusif belum berjalan dengan baik karena kurangnya guru dari lulusan pendidikan luar biasa. Sedangkan evaluasi kurikulum pendidikan inklusif dilakukan oleh guru pendamping khusus di setiap akhir semester tetapi belum berjalan maksimal karena GPK tidak ada melaksanakan PPI terhadap anak berkebutuhan khusus yang mengalami hambatan intelektual, emosional dan prilaku. Dengan demikian  penambahan tenaga pendidik dari lulusan pendidikan luar biasa dan peningkatan kedisiplinan dalam manajemen kurikulum pendidikan inklusif yang lebih intensif sangat diperlukan, sehingga manajemen sekolah dapat berjalan dengan baik.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []