Studi Ruang Publik Apartemen Berbasis Behaviour Setting

2018 
Saat ini, pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat di perkotaan dan keterbatasan lahan mengakibatkan perkembangan pemukiman banyak berubah dari landed houses menjadi vertical houses (Apartemen, Rumah Susun, Kondominium dll). Pada perubahan ini di tenggarai akan terjadi pula perubahan perilaku, sosioal budaya dan lainnya. Perubahan ini akan menyebabkan ketidak nyamanan dalam menghuni hunian vertikal tersebut, terutama dalam perilakunya. Perubahan ini perlu diteliti untuk mengurangi shock culture pada apartemen menengah kebawah, khususnya guna didapatkan cara adaptasi yang optimal dari perubahan perilaku dan budaya penghuni apartemen. Salah satu cara untuk meneliti perubahan ini adalah dengan menggunakan metoda behaviour setting dalam menstudi perilaku penghuni apartemen . Ruang publik dipilih karena merupakan ruang komunal dimana para penghuni apartemen berinteraksi satu sama lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku di dalam ruang public, khususnya koridor, lobby , play ground menunjukkan bahwa ruang tersebut dirasakan sebagai ruang yang mengarah sebagai ruang perpanjangan dari hunian mereka. Ruang publik; kolam renang, minimart, apotik dan lainnya dimaknai sebagai fasilitas biasa selayaknya fasilitas pada daerah perumahan.
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []