Stres Kerja Perawat Meningkatkan Gejala Sindrom Pramenstruasi di Rumah Sakit X Bekasi
2020
Profesi perawat berisiko terhadap stres kerja yang dapat mencetuskan sindrom pramenstruasi. Sindrom pramenstruasi yang terjadi ketika perawat bekerja akan berdampak pada penurunan produktivitas dan risiko terjadinya kecelakaan kerja, maka kondisi tersebut akan membahayakan pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat stres kerja perawat, sindrom pramenstruasi, dan hubungan stres kerja perawat dengan sindrom pramenstruasi. Penelitian ini menggunakan studi potong lintang. Sampel penelitian terdiri dari 160 perawat dalam usia subur di Rumah Sakit (RS) X Bekasi dan sebanyak 12 perawat termasuk ke dalam kriteria ekslusi penelitian yakni mengonsumsi kontrasespi oral atau menderita sindrom polikistik ovarium. Stres kerja perawat dibagi dalam 8 subskala yaitu beban kerja, konflik, kurangnya dukungan, ketidakpastian mengenai pengobatan pasien, berurusan dengan kematian dan sekarat, keputusan organisasi, persiapan yang tidak memadai, dan pelecehan seksual. Analisa univariat meliputi skor numerik dan persentase masing-masing skor subskala stres kerja perawat dan sindrom pramenstruasi. Hubungan antara skor stres kerja perawat dan 8 subskala stres kerja dengan sindrom pramenstruasi menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian didapatkan nilai stres kerja perawat sebesar 42,55 dan sebanyak 133 (89,9%) perawat mengalami stres kerja ringan. Nilai rata-rata sindrom pramenstruasi sebesar 38,6 dan sebanyak 113 perawat (76,4%) megalami gejala ringan. Subskala beban kerja, konflik, kurangnya dukungan, keputusan organisasi dan pelecehan seksual menunjukkan hubungan bermakna dan positif dengan sindrom pramenstruasi. Terdapat hubungan yang signifikan antara stres kerja perawat dan sindrom pramenstruasi (p=0,002 ; r=0,250). Hasil penelitian menunjukkan semakin meningkatnya skor stres kerja maka semakin tinggi skor sindrom pramenstruasi. Perawat diharapkan mampu untuk mengendalikan stres di tempat kerja sehingga dapat mencegah terjadinya sindrom pramenstruasi yang berefek pada keselamatan pasien.
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI