PERAN MODAL PSIKOLOGIS DAN DUKUNGAN ORGANISASI TERHADAP KESIAPAN KERJA MAHASISWA INTERNSHIP

2019 
Penambahan peluang kerja tidak sebanding dengan peningkatan jumlah tenaga kerja dari waktu ke waktu. Untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas, perusahaan biasanya menggunakan sistem seleksi yang ketat, sehingga dapat membedakan kesiapan para kandidat, utamanya yang baru saja menyelesaikan pendidikannya untuk bekerja secara formal. Kesiapan Kerja adalah dimilikinya keahlian, pengetahuan, dan sikap dasar, serta pemahaman praktis yang memungkinkan lulusan memberikan kontribusi produktif bagi tujuan organisasi. Kesiapan Kerja dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan eksternal. Salah satu faktor internal yang berperan adalah Modal Psikologis. Modal Psikologis adalah keadaan psikologis yang positif pada diri individu yang ditandai dengan self- efficacy, optimisme, harapan, dan resiliensi. Sedangkan salah satu faktor eksternal yang berperan adalah Dukungan Organisasi, yaitu persepsi karyawan terhadap sejauh mana organisasi memberi nilai positif terhadap kontribusi mereka serta peduli terhadap kesejahteraan mereka. Dukungan Organisasi telah ditemukan memiliki konsekuensi penting terhadap kinerja dan kesejahteraan karyawan. Suatu organisasi yang siap dalam memberikan imbalan terhadap usaha kerja karyawan dan memenuhi kebutuhan sosio-emosional akan meningkatkan komitmen karyawan dalam bekerja. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data diambil dengan menyebarkan kuesioner Work Readiness, Survey of Perceived Organizational Support , dan Psychological Capital pada mahasiswa peserta program internship di Perguruan Tinggi X, Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Modal Psikologis dan Dukungan Organisasi memiliki kontribusi yang signifikan terhadap Kesiapan Kerja (F= 14.349, p< 0,000). The increase in employment opportunities is not proportional to the increase in the number of workers over time. To acquire high quality workforce, companies use a strict selection system in order to distinguish the readiness of candidates, especially those who have just completed their education to work formally. Work Readiness is the possession of basic skills, knowledge and attitudes, as well as practical understanding that enable graduates to productively contribute to organizational goals. Work Readiness can be influenced by two factors, namely internal and external factors. One such internal factor is Psychological Capital. Psychological Capital is a positive psychological state within an individual that is characterized by self-efficacy, optimism, hope, and resilience. Meanwhile, one of the external factors is Organizational Support that is employee perception of the extent to which the organization gives a positive value to their contribution and care for their well-being. Organizational support has been found to possess important consequences on employee performance and welfare. An organization that is ready to reward employees' work effort and meet their socio-emotional needs will increase employees’ work commitment. This research is a quantitative research. Data were taken by distributing the Work Readiness, Survey of Perceived Organizational Support, and Psychological Capital questionnaires to students participating in the internship program at X University, Jakarta. The result of this study indicates that Psychological Capital and Organizational Support significantly contribute to Work Readiness (F = 14,349, p <0,000).
    • Correction
    • Source
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []