PEMODELAN HYBRID TRANSFORMASI HUJAN-DEBITUNTUK ALIRAN RENDAH DI SUNGAI
2010
ABSTRAK
Hasil penelitian menujukkan bahwa performa aplikasi model tranformasi hujan-debit
GR3J pada sungai-sungai diwilayah Indonesia cukup rendah. Dengan demikian terdapat
kemungkinan mengembangkan model GR3J dengan cara menetapkan nilai parameter yang baru
dari model tersebut. Parameter yang dimaksud adalah kapasitas tampungan maksimum
kelembaban tanah (soil moisture) dan prosentase proporsi (Pn-Ps) menjadi hidrograf satuan SH1
dan SH2 atau proporsi hidrograf sintetik (syntetic hydrograph).
Tujuan tersebut ditempuh dengan cara memilih salah satu daerah aliran sungai (DAS) di
Jawa Timur dan DAS di Kalimantan Selatan sebagai lokasi referensi penelitian. Ditetapkan DAS
Lamong dan DAS Negara sebagai referensi lokasi penelitian. Hasil kajian terhadap kedua lokasi
tersebut divalidasi terhadap sungai-sungai lainnya. Tahapan selanjutnya yaitu melakukan
pemodelan hybrid antara model GR3J hasil pengembangan dengan model kotak hitam dalam hal
ini model jaringan syaraf tiruan (ANN) dan autoregressive moving average (ARIMA).
Pemodelan hybrid dilakukan untuk melihat kemungkinan adanya peningkatan performa hasil
keluaran model GR3J hasil pengembangan. Dipilih dua konsep pemodelan hybrid yaitu output
updating dan erorr modelling, dengan ANN sebagai model hybrid output updating dan ARIMA
untuk pemodelan error.
Berdasarkan penelitian di DAS Lamong dan DAS Negara maka diperoleh ketetapan nilai
parameter GR3J yang baru untuk variabel A berturut-turut 400 mm dan 100 mm, dimana
ketetapan model GR3J sebelumnya sama dengan 330 mm. Sedangkan proporsi hidrograf sintetik
(SH1 dan SH2) untuk DAS Lamong 75%-25% serta DAS Negara 85%-15%, dimana proporsi
model GR3J sebelum pengembangan adalah 90%-10%. Hasil validasi menunjukkan bahwa nilainilai
parameter tersebut memberikan rata-rata performa lebih baik dibandingkan aplikasi GR3J
dengan nilai parameter. Model hybrid khususnya untuk GR3J-ANN hasilnya tidak memuaskan
karena terjadi penurunan performa sebesar -25,24%, namun untuk model hybrid GR3J-AR(1)
dihasilkan peningkatan yang sangat signifikan yaitu 58,63%.
- Correction
- Source
- Cite
- Save
- Machine Reading By IdeaReader
0
References
0
Citations
NaN
KQI