Besar Diameter Lubang Akibat Spring back pada Pelat Aluminium pada Proses Piercing dengan Variasi Sudut Shear Punch

2012 
Proses pemotongan piercing adalah proses pemotongan pelat logam dengan cara tekan (hasilnya adalah lubang pada pelat). Proses pemotongan piercing menggunakan dua alat yaitu stempel (punch) bentuk poros yang berfungsi sebagai penekan atau pemotong pelat logam, dan matres (die) bentuk lubang yang berfungsi sebagai penahan tekanan punch. Material punch dan die dibuat lebih keras dibanding material yang dipotong. Sudut shear yang diberikan pada punch piercing, secara teoritis akan dapat mereduksi gaya potong yang dibutuhkan untuk memotong lembaran pelat logam hingga 50%. Pada tulisan ini dilakukan pengujian dengan punch tanpa sudut shear dan variasi sudut shear pada punch sebesar 50, 100, 150, 200, 250. Logam yang dipotong adalah lembaran pelat aluminium hasil pengerolan dengan tebal 2,66 mm. Pemotongan dilakukan arah sejajar pengerolan dan melintang terhadap sudut shear punch. Produk piercing yang dihasilkan diukur diameternya terhadap sumbu X dan Y. Dengan memberikan sudut shear pada punch pada proses piercing lubang cenderung oval. Lubang mengecil setelah punch dilepaskan dari lubang hasil piercing, akibat dari efek spring back material. Semakin besar sudut shear efek spring back cenderung semakin kecil. Kata kunci: piercing, punch, dies, sudut shear, spring back
    • Correction
    • Cite
    • Save
    • Machine Reading By IdeaReader
    0
    References
    0
    Citations
    NaN
    KQI
    []