PENGARUH KOMUNIKASI INTERNAL DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN ETOS KERJA SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN GROBOGAN

ABSTRACT The purpose of this study was to analyze the effect of internal communication and competence on employee performance with work ethic as a mediating variable. The population is all employees of the Grobogan Regency Land Office, questionnaires were processed as many as 90 respondents using the census method. The data analysis method uses regression. The test results show that internal communication has a significant positive effect on work ethic, it can be interpreted the better internal communication, the higher the work ethic. Competence has a significant positive effect on work ethic, it can be interpreted the higher the competence, the higher the work ethic. Work ethic has a significant positive effect on employee performance, it can be interpreted the higher the work ethic, the better the performance of employees. Internal communication has a significant positive effect on employee performance, which means that the better the internal communication, the better the performance of employees. Competence has a significant positive effect on employee performance can be interpreted the better the competence performed, the better the performance of employees. The results of the Sobel test analysis, found a work ethic mediated internal communication on employee performance. This proves work ethic as a mediating variable of internal communication on employee performance. Work ethic mediates competence on employee performance. This proves work ethic as a mediating variable of competence on employee performance. Keywords: Internal communication, competence, work ethic, employee performance. . ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh komunikasi internal dan kompetensi terhadap kinerja pegawai dengan etos kerja sebagai variabel mediasi. Populasi adalah seluruh pegawai Kantor Pertanahan Kabupaten Grobogan, kuesioner yang diolah sebanyak 90 responden menggunakan metode sensus. Metode analisis data menggunakan regresi. Hasil pengujian menunjukan komunikasi internal berpengaruh signifikan positif terhadap etos kerja, dapat diartikan semakin baik komunikasi internal maka semakin tinggi etos kerja. Kompetensi berpengaruh signifikan positif terhadap etos kerja, dapat diartikan semakin tinggi kompetensi maka semakin tinggi etos kerja. Etos kerja berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja pegawai, dapat diartikan semakin tinggi etos kerja maka semakin baik kinerja pegawai. Komunikasi internal berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja pegawai, dapat diartikan semakin baik komunikasi internal maka semakin baik kinerja pegawai. Kompetensi berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja pegawai dapat diartikan semakin baik  kompetensi yang dilakukan maka semakin baik kinerja pegawai. Hasil analisis uji Sobel, menemukan etos kerja memediasi komunikasi internal terhadap kinerja pegawai. Hal ini membuktikan etos kerja sebagai variabel mediasi dari komunikasi internal terhadap kinerja pegawai. Etos kerja memediasi kompetensi terhadap kinerja pegawai. Hal ini membuktikan etos kerja sebagai variabel mediasi dari kompetensi terhadap kinerja pegawai. Kata kunci: Komunikasi internal, kompetensi, etos kerja, kinerja pegawai.